Ad image

Pilkada Sumenep 2024 Rasa Jasuke

Deni Puja Pranata By Deni Puja Pranata
3 Min Read
Pilkada Sumenep 2024 Rasa Jasuke (Ilustrasi)
Pilkada Sumenep 2024 Rasa Jasuke (Ilustrasi)
- Advertisement -

jfid – Jika anda ingin tau rasa jagung, susu, keju (Jasuke) berkunjunglah ke Tajamara, di sebuah kedai kecil dengan pelayanan ramah. Ini analogi pertama tentang siklus Pilkada Sumenep 2024, yang begitu nikmat. 

Kamis 31 Juli kemarin, publik dikejutkan dengan hasil rekomendasi DPP PDIP untuk pilkada Sumenep pada nama bacalon bupati dan wakil bupati. Secara resmi Kyai Imam Hasyim ditunjuk menjadi bakal calon wakil bupati mendampingi Achmad Fauzi Wongsoyudo. 

Yang paling mengejutkan adalah ditunjuknya Kyai Imam Hasyim sebagai bakal calon mendampingi Achmad Fauzi. Karena nama ketua DPC PKB Sumenep tersebut, tidak terdaftar atau mendaftarkan diri ke desk Pilkada DPC PDIP sebagaimana 9 nama yang ada. Sungguh begitu nikmat. 

Ditunjuknya kyai Imam Hasyim oleh DPP PDIP tanpa melalui mekanisme yang dihelat DPC PDIP dengan mendaftarkan diri sebagai wakil bupati mendampingi Achmad Fauzi ke desk Pilkada Sumenep. 

Sepertinya saya perlu menanyakan pada kyai Imam Hasyim. Tentang pernyataan 2020 silam “Imam Hasyim tidak pernah bermimpi untuk menjadi Bupati” ucap Kyai Imam, sebagaimana dikutip dari jurnalfaktual.id.

Benar, Kyai Imam tidak sedang mencalonkan bupati atau jangan-jangan Kyai Imam mimpinya ingin jadi wakil bupati. Saya masih belum menanyakan secara pasti. 

Namun, secara pasti ada tiga kader yang mendaftarkan diri sebagai bakal calon wakil bupati mendampingi Achmad Fauzi, ke tiga nama tersebut diantaranya, Hamid Ali Munir, Herman Dali Kusuma, dan Nur Fitriana Busro Karim. 

Ketiga nama tersebut bukan hanya mendaftarkan diri ke desk Pilkada DPC PDIP namun juga menyerahkan berkas ke desk Pilkada DPC PKB. Ibarat balap mobil di sirkuit, Kyai Imam tanpa melalui start dan lansung finish. Pertanyaannya? Apakah tidak membuat cemburu pembalap lain? 

Saran saya, sebaiknya Kyai Imam Hasyim datang berkunjung ke Tajamara untuk menikmati Jasuke bersama orang-orang yang bermimpi untuk menjadi wakil bupati Achmad Fauzi. Sekali lagi, saya tidak sedang menuduh Kyai Imam Hasyim mencuri impian orang untuk menjadi wakil bupati. Karena saya mendengar langsung, jika Kyai Imam tidak pernah bermimpi menjadi Bupati. Tentu, ada yang percaya dan ada yang tidak.

- Advertisement -
Share This Article