Gubernur Sumbar Ingatkan Potensi Bencana Susulan: Analisis dan Dampak

unnie By unnie
3 Min Read
Gubernur Sumbar Ingatkan Potensi Bencana Susulan: Analisis dan Dampak
Gubernur Sumbar Ingatkan Potensi Bencana Susulan: Analisis dan Dampak

Jfid – Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi, telah mengeluarkan peringatan kepada masyarakat yang tinggal di sekitar daerah aliran sungai yang berhulu dari Gunung Marapi untuk tetap waspada terhadap potensi bencana susulan.

Peringatan ini dikeluarkan menyusul pengamatan terkini yang menunjukkan adanya penumpukan material sisa erupsi dalam jumlah besar di lereng Gunung Marapi, yang dapat menyebabkan bencana susulan jika terjadi hujan lebat.

Mengapa Ini Penting?

Gunung Marapi, yang terletak di Sumatera Barat, merupakan salah satu gunung berapi paling aktif di Indonesia.

Ad image

Aktivitas vulkanik yang terus-menerus dan curah hujan yang tinggi di wilayah ini menimbulkan risiko tinggi terjadinya bencana alam seperti banjir lahar dan banjir bandang, yang dapat berdampak serius pada kehidupan dan mata pencaharian penduduk setempat.

Dampak yang Dikhawatirkan

Kepala UPTD PSDA Wilayah Utara Sumbar, Hendry Yuliandra, menyatakan bahwa pembersihan material sisa erupsi terkendala oleh kondisi geografis yang sulit, dengan kecuraman yang tajam, sehingga alat berat tidak dapat dioperasikan di lokasi.

Hal ini meningkatkan risiko terjadinya banjir bandang, terutama di Lembah Anai, yang merupakan muara dari sungai yang bermuara ke Batang Anai.

Pemerintah, melalui BMKG dan BNPB, telah melakukan operasi modifikasi cuaca dengan menyemai awan hujan menggunakan garam sebanyak 15 ton, yang diharapkan dapat mengurangi intensitas hujan di wilayah yang berpotensi terkena bencana.

Operasi ini dilakukan dengan harapan dapat menekan potensi bencana susulan yang dapat terjadi.

Gubernur Mahyeldi menegaskan, “Kami berharap modifikasi cuaca ini berhasil menekan potensi bencana susulan,” menunjukkan upaya serius pemerintah dalam menghadapi situasi ini.

Sementara itu, Hendry Yuliandra mengungkapkan kekhawatiran akan kemungkinan banjir bandang, “Ini muaranya juga Batang Anai, kalau material itu disiram hujan lebat, bisa memicu banjir bandang lagi,” yang menambah urgensi dalam penanganan masalah ini.

Peringatan yang diberikan oleh Gubernur Sumatera Barat ini merupakan langkah penting dalam upaya mitigasi bencana.

Masyarakat diimbau untuk tetap waspada dan mengikuti arahan dari pemerintah setempat.

Dengan kerjasama yang baik antara masyarakat dan pemerintah, diharapkan potensi bencana susulan dapat diminimalisir.

Untuk informasi lebih lanjut dan perkembangan terkini, masyarakat dapat mengikuti saluran resmi pemerintah dan media berita lokal.

Share This Article