Gibran Rakabuming Resmi Jadi Cawapres Prabowo, Netizen: Ehh… Tunggu Dulu

ZAJ By ZAJ - SEO Expert | AI Enthusiast
6 Min Read
Golkar Usung Gibran, Prabowo: Ini Bukan Soal Dinasti, Tapi Soal Kualitas
Golkar Usung Gibran, Prabowo: Ini Bukan Soal Dinasti, Tapi Soal Kualitas
- Advertisement -

jfidJakarta – Putra sulung Presiden Joko Widodo, Gibran Rakabuming Raka, resmi diumumkan sebagai bakal calon wakil presiden (cawapres) mendampingi Prabowo Subianto dalam Pemilu 2024. Pengumuman ini dilakukan oleh Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto di kediamannya di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Minggu (22/10/2023) malam.

Prabowo mengatakan bahwa keputusan ini diambil setelah berembuk secara final dan konsensus dengan seluruh partai politik di Koalisi Indonesia Maju (KIM), yaitu Partai Gerindra, Partai Golkar, Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Demokrat, dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

“Kita telah berembuk secara final secara konsensus seluruhnya sepakat mengusung Prabowo Subianto sebagai capres Koalisi Indonesia Maju untuk 2024-2029 dan Saudara Gibran Rakabuming Raka sebagai cawapres dari Koalisi Indonesia Maju,” ujar Prabowo.

Prabowo menambahkan bahwa ia dan Gibran akan berjuang untuk memajukan Indonesia dan mensejahterakan rakyat. Ia juga mengucapkan terima kasih kepada semua partai koalisi yang telah memberikan dukungan dan kepercayaan kepada dirinya dan Gibran.

Ad image

Sementara itu, Gibran mengaku siap untuk mendampingi Prabowo sebagai cawapres. Ia mengatakan bahwa ia akan menjalankan amanah ini dengan sebaik-baiknya. Ia juga menyampaikan rasa hormatnya kepada Presiden Joko Widodo sebagai ayahnya dan sebagai pemimpin bangsa.

“Saya siap mendampingi Pak Prabowo sebagai cawapres. Saya akan menjalankan amanah ini dengan sebaik-baiknya. Saya juga menyampaikan rasa hormat saya kepada Bapak Presiden Joko Widodo sebagai ayah saya dan sebagai pemimpin bangsa,” kata Gibran.

Dipilihnya Gibran sebagai cawapres Prabowo menuai reaksi beragam dari netizen. Unggahan Instagram terbaru Gibran juga dibanjiri komentar dari warganet. Ada yang kecewa dengan keputusan Gibran maju di Pilpres 2024, ada pula yang mendukung.

Beberapa netizen yang kecewa menganggap bahwa Gibran telah mengkhianati ayahnya dan partainya, yaitu PDIP². Mereka juga menilai bahwa pencalonan Gibran adalah bentuk dari dinasti politik dan kolusi.

“Ah kecewaa berat pendukung pak Jokowi kecewa berat nih.masa ahir jabatan dirusak nama baiknya.ngga ngefans lg saya,” tulis @mar***.

“Pemimpin itu yang di pegang adalah bicaranya, dudu sing esuk dele sore tempe .. kecewa bgt mas,” sahut @yom***.

“Tolong Mas, SADAR… ELING, saya tau, panjenengan masih punya hati nurani…. Saya pemilih pak @jokowi 2 kali pilpres, jujur saya TERAMAT SANGAT KECEWA dengan sikap panjenengan,” tambah @hag***.

Di sisi lain, ada juga netizen yang mendukung langkah Gibran menjadi cawapres Prabowo. Mereka menilai bahwa Gibran adalah sosok pemimpin muda yang memiliki visi dan misi untuk kemajuan Indonesia. Mereka juga mengapresiasi kerjasama antara Prabowo dan Gibran yang dianggap sebagai simbol dari persatuan dan keberagaman.

“Maju terus Pak Gibran sudah saatnya generasi muda memimpin Indonesia,” dukung @por***.

“Semoga Tuhan menjadikan pak Gibran jadi wapres..,entah dari partai mana… semoga ini sdh jadi jalannya… amin,” sahut @pras***.

“Salut dengan Pak Prabowo yang mau berkoalisi dengan Pak Gibran. Ini menunjukkan bahwa beliau tidak memandang perbedaan politik sebagai halangan, tapi sebagai kekayaan. Semoga Indonesia semakin maju dan damai,” puji @dew***.

Pencalonan Gibran sebagai cawapres Prabowo juga mendapat tanggapan dari sejumlah tokoh politik. Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto mengatakan bahwa partainya telah sepakat untuk mendukung Gibran sebagai cawapres Prabowo³. Ia mengatakan bahwa Gibran adalah sosok yang memiliki kapasitas dan integritas untuk menjadi pemimpin nasional.

“Berdasarkan hasil pertemuan dengan ketua DPD tadi malam, semuanya konsensus mengusulkan dan mendukung Mas Gibran untuk kita pasangkan dengan Pak Prabowo sebagai bakal capres RI,” kata Airlangga.

Sedangkan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengatakan bahwa partainya telah memberikan restu kepada Prabowo untuk menentukan cawapresnya sendiri. Ia mengatakan bahwa partainya akan mendukung sepenuhnya pasangan Prabowo-Gibran dalam Pilpres 2024.

“Kami memberikan kepercayaan penuh kepada Pak Prabowo untuk menentukan cawapresnya. Kami akan mendukung sepenuhnya pasangan Prabowo-Gibran dalam Pilpres 2024. Kami yakin bahwa mereka akan membawa Indonesia ke arah yang lebih baik,” ujar AHY.

Namun, tidak semua partai politik menyambut baik pencalonan Gibran sebagai cawapres Prabowo. Ketua Umum PDIP Puan Maharani mengatakan bahwa partainya merasa kecewa dengan keputusan Gibran yang meninggalkan partainya dan berkoalisi dengan Prabowo. Ia mengatakan bahwa partainya akan tetap solid dan kompak untuk memenangkan Pilpres 2024 dengan mengusung Ganjar Pranowo sebagai capres.

“Kami merasa kecewa dengan keputusan Mas Gibran yang meninggalkan partai kami dan berkoalisi dengan Pak Prabowo. Kami merasa ini adalah pengkhianatan terhadap Bapak Presiden Joko Widodo dan PDIP. Kami akan tetap solid dan kompak untuk memenangkan Pilpres 2024 dengan mengusung Pak Ganjar Pranowo sebagai capres kami,” tegas Puan.

Pilpres 2024 diprediksi akan menjadi pertarungan sengit antara dua kubu besar, yaitu Koalisi Indonesia Maju (KIM) yang mengusung Prabowo-Gibran dan Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) yang mengusung Ganjar Pranowo-Mahfud MD. Survei terbaru dari Lembaga Survei Indonesia (LSI) menunjukkan bahwa elektabilitas pasangan Prabowo-Gibran mencapai 41,7 persen, sedangkan pasangan Ganjar-Mahfud mencapai 37,8 persen.

- Advertisement -
Share This Article