jfid – Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka mengklaim akan menang di Jawa Tengah, yang merupakan basis Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).
TKN Prabowo-Gibran menilai masyarakat Jateng sudah bosan dengan dominasi PDIP dan kepemimpinan Ganjar Pranowo sebagai gubernur.
Sekretaris TKN Prabowo-Gibran, Nusron Wahid, mengatakan bahwa data dan tren menunjukkan bahwa Prabowo-Gibran akan unggul di Jateng.
Ia menyoroti bahwa Ganjar tidak memiliki prestasi yang menonjol selama menjabat, hanya pencitraan di media sosial.
“Kalau lihat dari indikasi data dan tren dominasi PDIP dalam pilpres kali ini, termasuk di Jateng akan berakhir. Prabowo Gibran yang akan unggul. Rakyat mengalami kebosanan dan kejenuhan dengan dominasi PDIP,” kata Nusron, Selasa (26/12/2023).
“Mas Ganjar selama memimpin Gubernur tidak ada prestasi yang menonjol kecuali pencitraan di sosmed,” ucapnya.
Sementara itu, PDIP yang mengusung Ganjar Pranowo dan Mahfud Md juga yakin bahwa mereka akan menang di Jateng, khususnya di Solo Raya.
Politikus senior PDIP Hendrawan Supratikno mengatakan bahwa suara Ganjar solid karena masyarakat memiliki literasi politik yang membaik.
“Suara GM (Ganjar-Mahfud,red) solid. Literasi politik masyarakat terus membaik, sehingga memiliki informasi yang lebih akurat tentang dinamika yang terjadi dalam proses pencalonan Gibran sebagai cawapres,” kata Hendrawan.
Hendrawan juga menyebut bahwa tekanan yang diterima kader PDIP semakin memperkuat militansi partai. Ia menegaskan bahwa PDIP tidak gentar dengan pencalonan Gibran.
“Tekanan-tekanan yang diterima kader, baik yang dialami langsung, maupun yang dipersepsi, semakin memperkuat militansi batang tubuh dan akar rumput partai,” katanya.
Pemilihan presiden 2024 akan digelar pada 9 Juli 2024. Prabowo-Gibran akan bersaing dengan Ganjar-Mahfud dan pasangan lainnya untuk merebut hati rakyat Indonesia.
