jfid – PT Fliptech Lentera Inspirasi Pertiwi (Flip), perusahaan teknologi finansial (fintech) penyedia jasa pembayaran atau transfer uang, mengumumkan pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap karyawannya.
Direktur Utama dan Co-Founder Flip, Rafi Putra Arriyan, menyatakan bahwa keputusan tersebut diambil untuk menjaga keberlangsungan bisnis perusahaan di tengah ketidakpastian kondisi global.
“Kondisi ekonomi global hingga saat ini masih tidak menentu.
Hal tersebut memberikan dampak kepada hampir semua lini usaha tidak terkecuali Flip,” terang Rafi.
Meskipun jumlah karyawan yang terkena dampak tidak diungkap secara rinci, Rafi menegaskan bahwa kompensasi akan diberikan sesuai dengan regulasi ketenagakerjaan di Indonesia.
Sebagai tindakan tanggung jawab sosial, Flip memberikan fasilitas kepada karyawan yang terdampak PHK, termasuk asuransi kesehatan, laptop kantor, dan akses ke jaringan perusahaan untuk memudahkan pencarian pekerjaan baru.
“Karyawan yang terdampak juga tetap menggunakan asuransi kesehatan, pemberian laptop kantor, serta jaringan perusahaan untuk mempermudah akses mencari pekerjaan,” lanjut Rafi.
Flip, yang memiliki lisensi dari Bank Indonesia, merupakan penyedia jasa pembayaran berbasis teknologi di Indonesia¹.
Meskipun pengumuman ini mengejutkan, diharapkan langkah-langkah yang diambil oleh Flip dapat membantu karyawan yang terdampak segera mendapatkan pekerjaan baru.
Semoga ke depannya, kondisi ekonomi global dapat membaik, memberikan dampak positif bagi semua sektor usaha, termasuk Flip.