Biden: Gencatan Senjata di Gaza Bisa Tercapai Besok, Jika…

ZAJ By ZAJ - SEO Expert | AI Enthusiast
3 Min Read
Tak Ingin Selalu Diatur, Israel Durhaka Terhadap AS
Tak Ingin Selalu Diatur, Israel Durhaka Terhadap AS

jfid – JakartaPresiden Amerika Serikat, Joe Biden, memberikan pernyataan yang mengejutkan dan penuh harapan terkait konflik yang sedang berlangsung di Gaza.

Biden memastikan bahwa gencatan senjata antara Israel dan Hamas di Gaza bisa tercapai secepatnya, bahkan mungkin besok.

Biden mengungkapkan hal ini dalam acara penggalangan dana di luar Seattle, di rumah mantan eksekutif Microsoft.

“Akan ada gencatan senjata besok jika Hamas membebaskan para sandera,” kata Biden.

Ad image

Namun, gencatan senjata ini bukan tanpa syarat. Biden menegaskan bahwa gencatan senjata hanya akan terjadi jika Hamas membebaskan semua tawanan Israel.

“Israel bilang tergantung Hamas, jika mereka ingin melakukannya, kita bisa mengakhirinya besok. Dan gencatan senjata akan dimulai besok,” ujar Biden.

Biden juga memperingatkan Israel bahwa AS akan berhenti memasok peluru artileri dan senjata lainnya jika serangan ke Rafah di selatan Gaza dilanjutkan.

Ia menyesalkan fakta bahwa warga sipil telah terbunuh oleh jatuhnya bom AS. “Jika mereka masuk ke Rafah, saya tidak akan memasok senjata yang telah digunakan di kota-kota itu,” kata Biden dalam wawancara televisi dengan CNN.

Hingga saat ini, Hamas dan Israel masih gagal mencapai kesepakatan gencatan senjata meskipun telah berulang kali melakukan perundingan tidak langsung.

Sekitar 250 orang diculik ke Jalur Gaza pada 7 Oktober 2023 ketika Hamas menyerang Israel selatan. Menurut Israel, 128 dari mereka masih ditawan di wilayah Palestina, termasuk sedikitnya 36 orang tewas.

Konflik ini telah menewaskan lebih dari 1.170 orang di Israel, sebagian besar warga sipil.

Di sisi lain, serangan balasan Israel di Gaza telah menewaskan setidaknya 34.971 orang yang mayoritas adalah wanita dan anak-anak, menurut Kementerian Kesehatan di wilayah yang dikuasai Hamas.

Dengan pernyataan Biden ini, dunia berharap konflik di Gaza bisa segera berakhir dan perdamaian bisa segera tercapai.

Namun, pertanyaan besar yang muncul adalah apakah Hamas akan membebaskan semua tawanan Israel? Dan apakah Israel akan menghentikan serangan mereka ke Rafah? Hanya waktu yang akan menjawab.

Share This Article