Investasi kripto currency membutuhkan manajemen keuangan yang baik, agar Anda dapat mengoptimalkan keuntungan dan meminimalkan kerugian.
Beberapa hal yang perlu Anda lakukan dalam manajemen keuangan kripto currency adalah:
- Menentukan modal awal: Modal awal adalah jumlah uang yang Anda siapkan untuk berinvestasi di kripto currency. Anda harus menentukan modal awal yang sesuai dengan kemampuan dan tujuan Anda, serta tidak mengganggu kebutuhan dan kewajiban Anda yang lain. Sebagai aturan umum, Anda sebaiknya tidak menginvestasikan lebih dari 10% dari total aset Anda di kripto currency.
- Menentukan alokasi aset: Alokasi aset adalah persentase dari modal awal yang Anda alokasikan untuk setiap koin kripto yang Anda investasikan. Anda harus menentukan alokasi aset yang seimbang dan proporsional, sesuai dengan profil risiko dan potensi keuntungan dari setiap koin kripto. Sebagai contoh, Anda dapat mengalokasikan 50% untuk Bitcoin, 20% untuk Ethereum, 10% untuk VeChain, 10% untuk Cardano, dan 10% untuk Solana.
- Menentukan target profit dan cut loss: Target profit adalah harga koin kripto yang Anda harapkan untuk mencapai keuntungan tertentu, sedangkan cut loss adalah harga koin kripto yang Anda tentukan untuk menghentikan kerugian yang lebih besar. Anda harus menentukan target profit dan cut loss yang realistis dan rasional, berdasarkan analisis fundamental dan teknikal, serta kondisi pasar. Anda juga harus disiplin dan konsisten dalam menerapkan target profit dan cut loss Anda, tanpa terpengaruh oleh emosi atau FOMO (Fear of Missing Out).
- Menyimpan cadangan: Cadangan adalah jumlah uang yang Anda simpan di luar investasi kripto currency Anda, yang dapat Anda gunakan untuk keperluan darurat atau peluang baru. Anda harus menyimpan cadangan yang cukup, setidaknya 10% dari modal awal Anda, di tempat yang aman dan mudah diakses, seperti rekening bank, dompet kripto, atau aset lainnya. Cadangan dapat membantu Anda mengatasi situasi yang tidak terduga, seperti krisis, kecelakaan, atau peluang emas.