jfid – Nama Julia Ester Treviska Kairupan mencuat ke publik setelah diduga terlibat dalam skandal perselingkuhan dengan seorang pejabat PPK (Pejabat Pembuat Komitmen) BPTD (Balai Pengelola Transportasi Darat) di Sulawesi Utara.
Dugaan ini telah menimbulkan kehebohan di masyarakat dan mendapat perhatian serius dari berbagai pihak terkait.
Julia Ester Treviska Kairupan dikenal sebagai sosok yang aktif dalam kegiatan sosial di Manado dan sekitarnya.
Ia memiliki latar belakang pendidikan yang cukup mumpuni dan kerap terlihat di berbagai acara resmi, menunjukkan ia memiliki jaringan yang luas di kalangan pejabat pemerintah daerah.
Meskipun demikian, detail lebih lanjut mengenai kehidupan pribadinya masih belum banyak terungkap.
Skandal ini terungkap setelah beberapa warga melaporkan bahwa mereka sering melihat Julia bersama dengan pejabat PPK BPTD tersebut di berbagai kesempatan, baik resmi maupun pribadi.
Dugaan ini diperkuat dengan adanya foto-foto dan video yang memperlihatkan keduanya dalam situasi yang intim, yang kemudian tersebar luas di media sosial.
Sumber dari dalam lingkungan BPTD mengungkapkan bahwa saat ini sedang dilakukan investigasi internal untuk mengklarifikasi dugaan tersebut.
“Kami akan mengambil tindakan tegas jika terbukti ada pelanggaran etika dan moral yang dilakukan oleh pejabat terkait,” ujar seorang pejabat BPTD yang tidak ingin disebutkan namanya.
Dugaan perselingkuhan ini memicu reaksi keras dari masyarakat yang menuntut tindakan tegas dari pihak berwenang.
“Ini mencoreng nama baik instansi pemerintah dan merusak kepercayaan masyarakat terhadap pejabat publik,” kata seorang tokoh masyarakat di Manado.
Pemerintah daerah melalui juru bicaranya menegaskan bahwa mereka tidak akan mentolerir perilaku tidak etis dari pejabat publik.
“Kami mendukung penuh investigasi yang sedang berlangsung dan akan memastikan transparansi dalam proses ini,” ujar juru bicara tersebut.
Hingga berita ini diturunkan, Julia Ester Treviska Kairupan belum memberikan tanggapan resmi terkait tuduhan tersebut.
Upaya untuk menghubungi dirinya pun belum membuahkan hasil.
Namun, beberapa teman dekatnya mengungkapkan bahwa Julia merasa difitnah dan akan mengklarifikasi masalah ini pada waktunya.
Untuk memastikan keadilan dan integritas, investigasi ini juga melibatkan pihak independen. Beberapa lembaga swadaya masyarakat di Sulawesi Utara turut memantau perkembangan kasus ini dan mendesak agar investigasi dilakukan secara transparan serta hasilnya diumumkan kepada publik.
Kasus dugaan perselingkuhan antara Julia Ester Treviska Kairupan dan pejabat PPK BPTD ini masih dalam tahap investigasi. Masyarakat Sulawesi Utara menanti hasil dari proses tersebut dengan harapan adanya kejelasan dan tindakan tegas bagi pihak yang terbukti bersalah. Skandal ini menjadi pengingat pentingnya menjaga integritas dan etika, terutama bagi pejabat publik yang dipercaya untuk melayani masyarakat.