jfid – Sandra Dewi, aktris terkenal yang selalu tampil memukau di layar kaca, kini menghadapi sorotan publik yang berbeda.
Suaminya, Harvey Moeis, telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan tindak pidana korupsi dan pencucian uang yang melibatkan tata niaga komoditas timah.
Kasus ini menarik perhatian banyak pihak karena melibatkan sejumlah nama besar dan memiliki dampak besar terhadap citra publik Sandra Dewi.
Kronologi Kasus
Pada tanggal 27 Maret 2024, Kejaksaan Agung (Kejagung) menetapkan Harvey Moeis sebagai tersangka atas dugaan korupsi dalam tata niaga komoditas timah di wilayah izin usaha pertambangan (IUP) PT Timah Tbk dari tahun 2015 hingga 2022.
Harvey diduga terlibat dalam perjanjian kerja sama fiktif dengan PT Timah yang digunakan untuk membuat perusahaan boneka guna mengambil biji timah di kawasan Bangka Belitung.
Selain korupsi, Harvey juga dijerat dengan pasal pencucian uang karena diduga mengalihkan hasil dari tindak pidana korupsi tersebut ke dalam berbagai aset, termasuk properti dan kendaraan mewah.
Kejagung menyatakan bahwa mereka memiliki bukti kuat yang menunjukkan keterlibatan Harvey dalam kedua tindak pidana tersebut.
Sandra Dewi Diperiksa
Sebagai istri dari tersangka utama, Sandra Dewi tidak luput dari pemeriksaan. Pada tanggal 4 April 2024, Sandra dipanggil oleh Kejagung sebagai saksi untuk memberikan keterangan terkait kasus yang menjerat suaminya.
Penyidik mengkonfirmasi bahwa mereka ingin mengetahui lebih lanjut tentang aliran dana dan kepemilikan aset yang mungkin terkait dengan hasil tindak pidana korupsi tersebut.
Sandra menjalani pemeriksaan selama 10 jam di Gedung Kejagung. Selama pemeriksaan, penyidik mendalami informasi terkait pemisahan harta antara Sandra dan Harvey serta kepemilikan aset lainnya yang mungkin terkait dengan kasus ini.
Meskipun begitu, hingga saat ini, status Sandra Dewi masih sebagai saksi, dan Kejagung belum menetapkannya sebagai tersangka.
Reaksi Publik dan Media
Berita penetapan Harvey Moeis sebagai tersangka tentu saja menjadi bahan utama di berbagai media. Publik penasaran apakah Sandra Dewi juga akan terseret dalam kasus ini.
Namun, Kejagung menegaskan bahwa status Sandra masih sebagai saksi dan mereka tidak akan berandai-andai tentang kemungkinan Sandra menjadi tersangka tanpa adanya bukti kuat yang mendukung.
Sejumlah netizen dan penggemar Sandra Dewi memberikan dukungan melalui media sosial, berharap agar sang aktris tetap kuat menghadapi cobaan ini.
Di sisi lain, banyak juga yang mengecam tindakan Harvey dan menuntut agar hukum ditegakkan dengan adil.
Kejagung Berbicara
Dalam pernyataannya, Kejagung menegaskan komitmen mereka untuk mengusut tuntas kasus ini tanpa pandang bulu.
Direktur Penyidikan Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus, Kuntadi, menyatakan bahwa penetapan Harvey Moeis sebagai tersangka adalah hasil dari proses penyelidikan yang mendalam dan bukti-bukti yang cukup.
Mereka juga membuka kemungkinan untuk menetapkan tersangka lain jika ditemukan bukti baru yang mengarah ke keterlibatan pihak lain.
Kesimpulan
Kasus ini tentunya masih akan terus berkembang, dan publik akan terus memantau bagaimana proses hukum ini berjalan.
Apakah Sandra Dewi akan tetap hanya sebagai saksi, ataukah bukti baru akan mengubah statusnya menjadi tersangka? Waktu yang akan menjawab.