jfid – Lebaran, momen yang dinanti oleh banyak orang,
adalah saat di mana setiap detail penampilan ingin ditampilkan dengan sempurna.
Salah satu detail tersebut adalah aroma parfum yang menyertai.
Namun, ada seni dalam memakai parfum agar wangi tanpa menyengat,
menjaga kenyamanan diri dan orang sekitar saat bersilaturahmi.
Pilihan Aroma yang Tepat
Lebaran identik dengan kehangatan dan kelembutan.
Oleh karena itu, pilihlah aroma parfum yang tidak terlalu kuat.
Aroma floral atau musky yang lembut bisa menjadi pilihan yang tepat untuk menciptakan kesan yang hangat dan menyenangkan.
Aroma ini juga dapat memberikan kesan yang elegan dan mewah, menambah kepercayaan diri saat bersilaturahmi.
Pemakaian yang Tepat
Saat menyemprotkan parfum, ingatlah bahwa sedikit saja sudah cukup.
Semprotkan parfum pada titik nadi seperti pergelangan tangan dan belakang telinga.
Tempat-tempat ini adalah tempat di mana aroma bisa bertahan lama dan tidak menyengat.
Jangan lupa untuk tidak menggosok area yang telah disemprot parfum,
karena hal ini dapat merusak struktur molekul parfum dan mengubah aromanya.
Penyimpanan Parfum
Suhu yang terlalu panas atau lembab bisa merusak kualitas parfum.
Simpanlah parfum di tempat yang sejuk dan kering untuk menjaga aroma tetap stabil dan tidak berubah menjadi menyengat.
Hindari juga menyimpan parfum di kamar mandi, karena suhu dan kelembaban di sana bisa berfluktuasi dengan cepat.
Pengaruh Makanan
Menurut ahli aroma, makanan pedas bisa mempengaruhi kestabilan wangi parfum di kulit.
Jadi, jika ingin aroma parfum bertahan lama dan tidak berubah menjadi menyengat,
hindarilah makanan pedas sebelum dan selama Lebaran.
Dengan mengikuti tips ini, diharapkan Anda bisa tampil percaya diri dengan aroma parfum yang wangi namun tidak menyengat,
menambah keceriaan dalam perayaan Lebaran bersama keluarga dan kerabat.
Selamat mencoba dan semoga Lebaran Anda penuh kebahagiaan dan keharuman yang menyenangkan!
