5 Cara Jitu Menyimpan Cabai untuk Stok Puasa: Simak Ulasan Lengkapnya

ZAJ
By ZAJ - SEO Expert | AI Enthusiast
10 Min Read
5 Cara Jitu Menyimpan Cabai untuk Stok Puasa: Simak Ulasan Lengkapnya
5 Cara Jitu Menyimpan Cabai untuk Stok Puasa: Simak Ulasan Lengkapnya
- Advertisement -

jfid – Cabai, siapa yang tidak kenal dengan bumbu dapur yang satu ini? Cabai adalah salah satu bahan masakan yang wajib ada di dapur kita.

Apalagi di bulan puasa seperti sekarang, cabai menjadi bahan yang sangat dibutuhkan untuk menambah cita rasa masakan.

Bayangkan saja, betapa nikmatnya menyantap nasi putih hangat dengan lauk ayam goreng, sambal terasi, dan lalapan. Atau menikmati bubur ayam dengan taburan cabai rawit yang pedas. Atau menyeruput sop iga dengan irisan cabai hijau yang segar. Hmm, sudah terbayang kan?

Namun, ada satu masalah yang sering dihadapi oleh para ibu rumah tangga yang ingin stok cabai untuk sebulan penuh. Ya, cabai adalah bumbu dapur yang tidak tahan lama.

Jika tidak disimpan dengan benar, cabai akan mudah layu, lembek, dan busuk. Padahal, harga cabai di pasaran juga tidak murah. Belum lagi jika ada kenaikan harga cabai yang tiba-tiba. Wah, bisa-bisa kita harus mengeluarkan uang lebih banyak untuk membeli cabai.

Lalu, bagaimana cara menyimpan cabai agar tidak cepat busuk dan awet berhari-hari? Apakah cukup dengan memasukkannya ke dalam kulkas? Atau ada trik khusus yang harus kita lakukan?

Tenang, di artikel ini kita akan membahas lima cara menyimpan cabai yang mudah dan praktis. Dengan cara ini, kita bisa stok cabai untuk sebulan penuh tanpa khawatir cabai akan busuk. Penasaran? Yuk, simak ulasannya berikut ini.

1. Jangan cuci cabai dengan air

Salah satu kesalahan yang sering dilakukan oleh banyak orang adalah mencuci cabai sebelum menyimpannya. Padahal, mencuci cabai dengan air justru akan membuat cabai lebih cepat busuk.

Mengapa? Karena air akan meningkatkan kadar kelembaban pada cabai, yang merupakan kondisi ideal untuk pertumbuhan bakteri dan jamur. Selain itu, air juga akan mengikis lapisan lilin alami pada kulit cabai, yang berfungsi sebagai pelindung dari serangan mikroorganisme.

Oleh karena itu, sebaiknya jangan cuci cabai dengan air sebelum menyimpannya. Cukup pisahkan cabai yang masih segar dari cabai yang sudah busuk atau lembek.

Jika ada kotoran atau debu yang menempel pada cabai, lap saja dengan tisu kering atau kain bersih. Baru nanti, saat akan digunakan untuk memasak, cuci cabai dengan air mengalir sampai bersih.

2. Simpan cabai di dalam kulkas

- Advertisement -
Share This Article