Reaksi Tamara Tyasmara Ketika Tahu Semua Faktanya

Shofiyatul Millah By Shofiyatul Millah
7 Min Read
Reaksi Tamara Tyasmara Ketika Tahu Semua Faktanya
Reaksi Tamara Tyasmara Ketika Tahu Semua Faktanya

jfid – Tamara Tyasmara tidak pernah menyangka bahwa hidupnya akan berubah drastis dalam waktu singkat.

Ia harus kehilangan putra semata wayangnya, Dante, yang meninggal dunia secara tragis akibat ditenggelamkan oleh pacarnya sendiri, Yudha Arfandi.

Namun, di tengah kesedihan dan keputusasaan, Tamara juga menemukan cinta baru yang memberinya harapan dan kekuatan.

Tamara Tyasmara adalah seorang aktris dan model yang pernah bermain di beberapa film dan sinetron, seperti Malam Minggu Miko Movie, Cinta di Balik Awan, dan Cinta Fitri.

Ad image

Ia menikah dengan DJ Angger Dimas pada tahun 2016 dan melahirkan Dante pada tahun 2017. Namun, pernikahan mereka tidak bertahan lama dan bercerai pada tahun 2019.

Setelah bercerai, Tamara fokus mengurus Dante yang merupakan anak tunggalnya. Ia juga menjalin hubungan dengan Yudha Arfandi, seorang pengusaha muda yang dikenalnya melalui media sosial.

Tamara mengaku bahwa Yudha adalah sosok yang baik dan perhatian, baik kepada dirinya maupun kepada Dante.

Namun, semua itu ternyata hanya kedok belaka. Pada tanggal 4 Februari 2024, Dante ditemukan tewas di kolam renang umum di kawasan Pondok Kelapa, Jakarta Timur.

Awalnya, Tamara menduga bahwa Dante meninggal karena kecelakaan atau sakit jantung.

Namun, setelah polisi melakukan penyelidikan, terungkap bahwa Dante meninggal karena dibunuh oleh Yudha.

Berdasarkan rekaman CCTV yang diperiksa oleh polisi, Yudha sengaja membenamkan kepala Dante sebanyak 12 kali di kolam renang, hingga anak itu kehabisan napas dan tidak sadarkan diri.

Yudha kemudian membawa Dante ke rumah sakit dan mengaku bahwa Dante tiba-tiba pingsan saat berenang.

Motif pembunuhan ini masih dalam penyelidikan polisi, namun diduga ada kaitannya dengan masalah asmara atau ekonomi.

Tamara mengaku syok dan kaget ketika mengetahui fakta tersebut. Ia tidak percaya bahwa pacarnya yang selama ini ia anggap baik dan sayang kepada Dante ternyata adalah pembunuhnya.

Ia juga merasa bersalah karena tidak bisa melindungi Dante dari bahaya. Ia mengatakan bahwa Dante adalah anak yang ceria, pintar, dan suka berenang.

“Kalau lihat dia, dia itu anak yang paling bahagia. Dia itu anak yang paling pintar, dia itu anak yang paling suka renang. Dia itu anak yang paling suka main sama teman-temannya. Dia itu anak yang paling suka main sama aku, sama papanya, sama keluarganya,” kata Tamara dengan mata berkaca-kaca.

Tamara mengaku sudah melihat rekaman CCTV yang memperlihatkan detik-detik Dante ditenggelamkan oleh Yudha.

Ia mengatakan bahwa ia kaget dan lemas saat melihatnya. Ia berharap bahwa Yudha bisa jujur kepada polisi dan mengungkapkan motifnya.

Ia juga berharap bahwa Yudha bisa mendapatkan hukuman yang setimpal dengan perbuatannya.

“Ya, aku berharap dia jujur. Aku berharap dia ngomong apa yang sebenarnya terjadi. Aku berharap dia ngomong apa yang jadi alasannya. Aku berharap dia ngomong apa yang jadi tujuannya. Aku berharap dia ngomong apa yang jadi keinginannya. Aku berharap dia ngomong apa yang jadi kebutuhannya. Aku berharap dia ngomong apa yang jadi keinginannya,” ujar Tamara.

“Dan aku berharap dia dapat hukuman yang sepadan. Aku berharap dia dapat hukuman yang sesuai dengan apa yang dia lakukan. Aku berharap dia dapat hukuman yang adil. Aku berharap dia dapat hukuman yang bisa membuat dia sadar dan menyesal. Aku berharap dia dapat hukuman yang bisa membuat dia belajar dan berubah,” tambahnya.

Saat ini, Yudha sudah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan di Polda Metro Jaya.

Ia dijerat dengan Pasal 80 UU Perlindungan Anak, Pasal 340 KUHP tentang pembunuhan berencana, Pasal 338 KUHP tentang pembunuhan, dan Pasal 359 KUHP tentang penganiayaan yang menyebabkan kematian.

Ia terancam hukuman maksimal seumur hidup atau hukuman mati.

Di tengah kesedihan dan keputusasaan yang dialami Tamara, ada juga kabar baik yang datang kepadanya.

Tamara mengaku bahwa ia sudah menemukan cinta baru yang memberinya harapan dan kekuatan.

Ia mengungkapkan bahwa ia sudah berpacaran dengan seorang pria bernama Rizky Febian, seorang penyanyi dan anak dari komedian Sule.

Tamara mengatakan bahwa ia dan Rizky sudah saling kenal sejak lama, namun baru dekat setelah Dante meninggal.

Ia mengaku bahwa Rizky adalah sosok yang sangat mendukung dan menghiburnya di saat-saat sulit.

Ia juga mengatakan bahwa Rizky adalah sosok yang sangat mencintai dan menghormatinya.

“Rizky itu orang yang sangat baik, dia itu orang yang sangat perhatian, dia itu orang yang sangat sabar, dia itu orang yang sangat pengertian, dia itu orang yang sangat mendukung, dia itu orang yang sangat menghibur, dia itu orang yang sangat mencintai, dia itu orang yang sangat menghormati,” puji Tamara.

Tamara mengaku bahwa ia dan Rizky sudah berkomitmen untuk menjalin hubungan yang serius dan bertanggung jawab.

Ia mengatakan bahwa ia dan Rizky sudah saling mengenal keluarga dan teman-teman.

Ia juga mengatakan bahwa ia dan Rizky sudah berencana untuk menikah di masa depan.

“Kami sudah berkomitmen untuk menjalin hubungan yang serius dan bertanggung jawab. Kami sudah saling mengenal keluarga dan teman-teman. Kami sudah berencana untuk menikah di masa depan. Kami sudah siap untuk membangun rumah tangga yang harmonis dan bahagia,” ungkap Tamara.

Tamara mengatakan bahwa ia sangat bersyukur dan berterima kasih kepada Tuhan, keluarga, teman-teman, dan Rizky yang selalu ada untuknya.

Ia mengatakan bahwa ia masih berusaha untuk bangkit dan move on dari kematian Dante.

Ia mengatakan bahwa ia masih berdoa untuk Dante agar tenang di sisi Tuhan.

“Aku sangat bersyukur dan berterima kasih kepada Tuhan, keluarga, teman-teman, dan Rizky yang selalu ada untukku. Aku masih berusaha untuk bangkit dan move on dari kematian Dante. Aku masih berdoa untuk Dante agar tenang di sisi Tuhan. Aku masih mencintai Dante dan selalu mengenangnya di hatiku,” tutup Tamara.

Share This Article