Kasta Soroti Gedung PKM Tratak yang Belum Difungsikan

Lalu Nursaid By Lalu Nursaid
3 Min Read
- Advertisement -

jfID – Ketua Dewan Pimpinan Cabang ( DPC), Kajian Advokasi Sosial Serta Transparansi Anggaran (KASTA) NTB Batukliang Utara, Menyoroti, belum di fungsikannya bangunan baru Pusat Kesehatan Masyarakat (PKM). Yang berada di Desa Teratak, Kecamatan Batukliang Utaara, Kabupaten Lombok Tengah, yang sistem pengerjaannya di tahun Anggaran 2019, namun sampai bulan agustus ini belum juga ditempati. Selasa (4/8).

Dalam hal tersebut, Muhammad Sukri Ketua DPC Kasta Batukliang Utara, menyebutkan belum difungsikanya gedung puskesmas tersebut, yang kabarnya karena belum siap alat perlengkapan termasuk Alat Kesahatan (Alkes) adalah bukti ketidak beresan kinerja Dinas terkait dalam hal ini Dinas Kesehatan lombok tengah yang tidak profesional dalam perencanaan dan penganggaran.

“Bagaimana gedung yang dibangun dengan uang rakyat puluhan miliar tersebut malah dibiarkan nganggur sampai berbulan bulan,” ungkap Muhammad Sukri Ketua Kasta Batukliang Utara.

“Efisiensi dan efektifitas anggaran jelas tidak dipikirkan oleh pihak pihak terkait dan ini berimbas pada maksimalnya pelayanan masyarakat khususnya di BKU dalam mendapatkan fasilitas dan layanan kesehatan yang memadai dan memenuhi standar kelayakan kesehatan sebab gedung puskesmas terdahulu sudah tidak lagi representatif menjadi lokasi perawatan dan layanan kesehatan masyarakat,” paparnya.

Ad image

Atas hal itu, Muhammad Sukri menegaskan bahwa ada Ketidak beresan Menejerial di Dinas Kesehatan Lombok Tengah.

“Ini jelas ada ketidak beresan menejerial di dikes loteng sampai puskesmas baru ini belum juga difungsikan,” tegasnya.

“Jika perencanaannya bagus dan profesional hal ini tidak mungkin terjadi,” sambungnya.

Lebih lanjut, Muhammad Sukri juga menegaskkan, dalam pelaksanaan pembangunan gedung tersebut masyarakat tidak menginginkan kepentingan Pribadi Pejabat Dinas Kesahatan akan berimbas Kepada Kepentingan Masyarakat Batukliang Utara.

“Kita tentu tidak menginginkan kalau kepentingan pribadi oknum pejabat Dikes Loteng dalam pelaksanaan pembangunan gedung baru ini berimbas kepada kepentingan masyarakat banyak,” katanya.

Sukri juga dalam hal tersebut, akan menyurati Dinas Kesahatan Lombok Tengah untuk meminta pertanggung jawaban terkait belum difungsikan gedung tersebut.

“Mewakili masyarakat BKU Kami akan segera menyurati Dikes Loteng untuk meminta pertanggung jawaban atas belum difungsikannya gedung PKM teratak ini sampai sekian lama sebab ini sangat merugikan masyarakat,” tandas Muhammad Sukri.

- Advertisement -
Share This Article