• Arta
  • Siasat
  • Tahta
  • Sasana
  • Histori
  • Rupa-Rupa
  • Flash
  • Kolumnis
  • Warta
    • Advertorial
    • Birokrasi
    • Budaya
    • Hukum dan Kriminal
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Peristiwa
    • Politik
    • Profil
    • Surat Publik
    • Wisata
Menu
  • Arta
  • Siasat
  • Tahta
  • Sasana
  • Histori
  • Rupa-Rupa
  • Flash
  • Kolumnis
  • Warta
    • Advertorial
    • Birokrasi
    • Budaya
    • Hukum dan Kriminal
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Peristiwa
    • Politik
    • Profil
    • Surat Publik
    • Wisata
Search
Close
Search
Close
  • Arta
  • Siasat
  • Tahta
  • Sasana
  • Histori
  • Rupa-Rupa
  • Flash
  • Kolumnis
  • Warta
    • Advertorial
    • Birokrasi
    • Budaya
    • Hukum dan Kriminal
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Peristiwa
    • Politik
    • Profil
    • Surat Publik
    • Wisata
Menu
  • Arta
  • Siasat
  • Tahta
  • Sasana
  • Histori
  • Rupa-Rupa
  • Flash
  • Kolumnis
  • Warta
    • Advertorial
    • Birokrasi
    • Budaya
    • Hukum dan Kriminal
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Peristiwa
    • Politik
    • Profil
    • Surat Publik
    • Wisata
Home»Warta»Peristiwa
1 Min Read

Proses Mediasi Aman, Warga Ketara dan Rembitan Sepakat untuk Jaga Kondusifitas Daerah

By Lalu NursaidJuni 21, 2021
Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Email Telegram WhatsApp
Foto : Sebelum proses mediasi, warga Desa Ketara mengeluarkan senjata tajam yang diduga akan melakukan penyerangan terhadap pelaku penganiyaan asal Rembitan beberapa hari yang lalu terhadap warga Desa ketare. Dan pada saat itu juga langusung dilaksanakan proses mediasi warga yang dihadiri Ka Polres Lombok Tengah, Dandim 1620, Kabag Ops Lombok Tengah, Camat Pujut, Kades Ketare, Kades Rembitan dan perwakilan tokoh masyarakat dari Desa Ketare dan Desa Rembitan di Aula Kantor Camat Pujut Kabupaten Lombok Tengah.
Foto : Sebelum proses mediasi, warga Desa Ketara mengeluarkan senjata tajam yang diduga akan melakukan penyerangan terhadap pelaku penganiyaan asal Rembitan beberapa hari yang lalu terhadap warga Desa ketare. Dan pada saat itu juga langusung dilaksanakan proses mediasi warga yang dihadiri Ka Polres Lombok Tengah, Dandim 1620, Kabag Ops Lombok Tengah, Camat Pujut, Kades Ketare, Kades Rembitan dan perwakilan tokoh masyarakat dari Desa Ketare dan Desa Rembitan di Aula Kantor Camat Pujut Kabupaten Lombok Tengah.

jfid – Kapolres Lombok Tengah AKBP Esty Setyo Nugroho, SIK bersama Dandim 1620 Letkol Inf. I Putu Tangkas Wiratawan, memediasi warga Desa Ketara dan Rambitan.

Proses mediasi berlangsung di aula Kantor Camat Pujut, Senin (21/6/21) pukul 16.00 Wita.

Proses mediasi warga tersebut dihadiri Ka Polres Lombok Tengah, Dandim 1620, Kabag Ops Lombok Tengah, Camat Pujut, Kades Ketare, Kades Rembitan dan perwakilan tokoh masyarakat dari Desa Ketare dan Desa Rembitan.

Dalam mediasi tersebut, Kapolres Lombok Tengah AKBP Esty Setyo Nugroho, SIK meminta kedua belah pihak untuk saling menahan diri sambil menunggu proses hukum yang kini sedang berjalan.

Menurut Kapolres, kedatangan warga Desa Ketara ke Polsek Pujut hari ini menginginkan agar aparat kepolisia segera menangkap terduga pelaku penganiayaan.

Demikian pula dengan masyarakat Desa Rembitan, kata Kapolres, mendukung aparat keamanan melakukan proses hukum terhadap terduga pelaku penganiayaan yang menimpa dua orang warga Desa Ketara. Dan kedua belah pihak bersepakat untuk sama-sama menjaga kondusifitas daerah serta akan membantu pihak keamanan untuk memberikan pemahaman dan mencegah upaya provokasi melalui isu maupun hoax yang sengaja disebarkan oleh pihak-pihak tidak bertanggung jawab.

“Silakan saja lakukan proses hukum, kami tidak akan menghalanginya,” ucap salah seorang tokoh masyarakat Desa Rembitan.

Share. Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Telegram WhatsApp

Baca Juga

Foto : Pihak kepolisian dan warga setempat saat menurunkan korban gantung diri di plapon rumah korban sendiri di dusun Medain Desa Tegal Maja Kecamatan Tanjung Kabupaten Lombok Utara.

Mengalami Depresi, Seorang Pemuda Gantung Diri

2 Mins Read
Penumpang KMP Dharma Kartika saat turun di pelabuhan Raas (foto: jurnalfaktual.id)

Kapal Tujuan Jangkar Situbondo dari Pelabuhan Raas Sumenep Pelayarannya Tertunda

1 Min Read
Audiensi tertutup Kelompok Nelayan Oncor Sapeken dengan Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Jatim

Nelayan Tradisional Sapeken, Sudah Corona Tertimpa Purse Seine

3 Mins Read
M. Faizi, Sastrawan Indonesia asal Sumenep, Madura (foto: istimewa)

Kabar Duka Kyai M. Faizi Annuqayah

2 Mins Read
Foto : Korban pembunuhan Amaq Muhalim asal Desa Pandan Indah yang terjadi di dusun Orok Gendang Desa Mangkung, Kecamatan Praya Barat Kabupaten Lombok Tengah.

Ini Pengakuan Pelaku Pembunuhan di Desa Mangkung

1 Min Read
Foto : Pohon tumbang yang membawa korban jiwa di dusun Perigi Desa Ketara Kecamatan Pujut Kabupaten Lombok Tengah.

Pohon Tumbang Pinggir Jalan di Desa Ketara Tewaskan Pengendara

1 Min Read
Add A Comment

Leave A Reply Cancel Reply

Anda harus masuk untuk berkomentar.

  • Tentang
  • Redaksi
  • Privacy Policy
  • Periklanan
Menu
  • Tentang
  • Redaksi
  • Privacy Policy
  • Periklanan
Facebook Twitter Youtube Instagram

Copyright © 2022 Jurrnalfaktual.id. All Rights Reserved

  • Tentang
  • Redaksi
  • Privacy Policy
  • Periklanan
Menu
  • Tentang
  • Redaksi
  • Privacy Policy
  • Periklanan

Copyright © 2022 BeramalBaik. All Rights Reserved

Home

Indeks

Nulis

Login

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.

  • Arta
  • Flash
  • Headline
  • Histori
  • Kolumnis
  • Rupa-Rupa
  • Sasana
  • Siasat
  • Tahta
Menu
  • Arta
  • Flash
  • Headline
  • Histori
  • Kolumnis
  • Rupa-Rupa
  • Sasana
  • Siasat
  • Tahta

Berlangganan Pembaruan

Dapatkan artikel-artikel berita kreatif dari jf.id

Facebook Twitter Pinterest YouTube WhatsApp TikTok Telegram Discord RSS