Cegah Penyebaran Corona, Pemkab Belum Rencanakan PSBB di Bangkalan

Rasyiqi
By Rasyiqi
2 Min Read
Bupati Bangkalan R. Abdul Latif Amin Imron (Foto/Lah)

JfID– Pemerintah Kabupaten Bangkalan, Madura, Jawa Timur belum berencana mengajukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) untuk langkah pecegahan wabah Covid 19.

Meski sejumlah kecamatan di Wilayah Bangkalan sudah masuk Zona Merah, dan data Pasien Positif Covid19 telah ada 5 orang, namun untuk pengajuan PSBB belum ada.

“Belum ada (rencana),” kata Bupati Bangkalan R. Abdul Latif Amin Imron kepada sejumlah awak media usai menggelar rapat di Kantor Pemkab Bangkalan. Senin (20)4)2020).

Orang nomor satu di kabupaten ujung barat pulau madura itu mengatakan, daerah yang mengajukan PSBB di Jawa Timur kepada Gubernur Jatim berdasarkan informasi yang Ia terima sementara ini hanya 3 Kabupaten/Kota.

“Yaitu Kota Surabaya, Kabupaten Gersik dan Sidoarjo. Dimana tingkat kasus Covid19 cukup meningkat,” ujarnya.

Untuk Kabupaten Bangkalan, lanjut dia, pihaknya untuk sementara waktu belum akan mengajukan PSBB. “Upaya kami sementara yang kita lakukan dipotimalkan dulu,” tegasnya.

Ditanya alokasi anggaran Rp 56,2 Miliar untuk penanganan Covid 19, Ia mengaku diantaranya telah dibelanjakan untuk keperluan alat medis dan masker.

“Ini termasuk pembelian APD, alat Rapid Tes, Masker sebanya 37 ribu dengan memberdayakan UMKM Lokal, karena mereka juga yang terdampak, ini demi kesejahteraan,” tandasnya.

Laporan: Syahril

*Ikuti jfid di Google News, Klik Disini.
*Segala sanggahan, kritik, saran dan koreksi atau punya opini sendiri?, kirim ke email [email protected]

Share This Article