Berikan Bantuan Disabililtas dan Pondok Pesantren, Pemkab Bangkalan Kucurkan Anggaran 6,9 M

Rasyiqi
By Rasyiqi
2 Min Read

JfID– Pemerintah Kabupaten Bangkalan, Madura, Jawa Timur melalui Dinas Sosial (Dinsos) menyalurkan bantuan kepada 367 penyandang disabilitas dan 183 Pondok Pesantren (Ponpes) di kabupaten setempat.

Bantuan itu berupa sembako sebanyak 46.537 paket. Bantuan itu diserahkan langusng oleh Bupati Bangkalan R. Abdul Latif Amin Imron didampingi KH. Hasani Zubair, Anggota DPR RI Komisi VIII. Sabtu, 12 September 2020 di Pendopo Agung Bangkalan Kota.

Ra Latif sapaan lekatnya mengatakan, anggaran yang dikucurkan dalam bantuan ini sebesar 6,9 Miliar. Bantuan ini, lanjut dia, untuk meringankan beban difabel dan santri ditengah pandemi Covid 19.

“Santri dan kaum disabilitas bagian dari yang terdampak akibat Covid 19,” kata dia kepada sejumlah wartawan.

Adapun bantuan ini, lanjut Ra Latif, akan diserahkan secara door to door. Disamping itu, akan disertai dengan dokumentasi sebagai bentuk pengawasan bahwa penyaluran dilakukan dengan benar.

“Adapun jumlahnya menyesuaikan dengan jumlah banyak santri,” ujarnya serya menjelaskan jumlah bantuan yang diterima oleh para santri di masing- masing Ponpes.

Kata Ra Latif, bantuan ini tidak lepas dari aspirasi KH. Hasani Zubair atau Ra Hasani, anggota DPR RI Komisi VIII.

“Beliau menghimbau dan menyampaikan aspirasi kepada kami, sehingga kegiatan ini bisa terselenggara karena ada prosedur yang harus diikuti,” ujarnya.

Sementara KH. Hasani Zubair mengucapkan terimakasih dan mengapresiasi atas langkah konkrit Bupati, sehingga para Difabel bisa mendapat bantuan.

“Ini bentuk perhatian bupati dalam meringankan beban disabilitas,” ujarnya.

Sebagai Anggota DPR RI yang bermitra langsung dengan Kementerian Sosial (Kemensos), Ia mengaku tak putus komunikasi untuk memperjuangkan hak kaum disabilitas.

Tak hanya dengan pemangku kebijakan, Ra Hasani sapaan lekatnya mengaku juga melakukan komunikasi dengan penyandang disabilitas di sejumlah wilayah termasuk Kabupaten Bangkalan.

“Bentuk aspirasi yang kami sampaikan merupakan komitmen dan tanggung jawab bersama. Disini kami bersyukur karena disabilitas mendapat bantuan,” tutupnya.

Penulis: Syahril

*Ikuti jfid di Google News, Klik Disini.
*Segala sanggahan, kritik, saran dan koreksi atau punya opini sendiri?, kirim ke email [email protected]

Share This Article