7 Klaster Sumber Peyebaran Covid 19 di NTB, Klaster Gowa Paling Banyak

M. Rizwan
3 Min Read

jfID,- Petugas kesehatan telah mengidentifikasikan bahwa klaster sumber penyebaran Covid 19 di NTB teridentifikasi dalam 7 klaster, yakni klaster Gowa, Klaster Bogor, Klaster jakarta, Klaster Sukabumi, Klaster Sukabumi, Klaster Bali, Klaster Luar Negeri/Kapal Pesiar dan Klaster Transmisi Lokal. Selasa, 14 April 2020.

Klasifikasi klaster tersebut di sampaikan melalui pers release yang dikeluarkan pelaksana harian gugus tugas Provinsi NTB pada tanggal 13 April 2020 kemarin.

Diterangkan, klaster Gowa mencatat kasus positif paling banyak, yakni sebanyak 10 kasus Covid 19. Jumlah tersebut potensi bertambah, karena dari 750 orang warga NTB yang pulang dari Gowa, Sulawesi Selatan, sebanyak 369 orang telah dilakukan pemeriksaan melalui rapid test, dengan hasil 1, 65% menunjukkan reaktif, sedangkan 83,5 % non reaktif.

Selanjutnya, untuk mendapatkan hasil yang valid akan dilakukan pengujian sampel swab pada laboratorium biomedik RSUD Provinsi NTB dan laboratorium Rumah Sakit Unram.

Menghindari penularan yang lebih luas, diminta kepada semua warga yang pulang dari Daerah terjangkit, khususnya yang baru pulang dari Klaster Gowa, diminta untuk tetap disiplin mengisolasi diri, terus meningkatkan kesadaran untuk keselamata diri, keluarga dan masyarakat luas.

Selain hal tersebut, diharapkan jujur memberikan informasi dan melaporkan diri kepada petugas medis. Taat kepada pemerintah adalah bagian dari ajaran agama.

“sehinggak kami yakin warga yang baru pulang dari Klaster Gowa akan membantu pemerintah dengan maksimal untuk keselamatan bersama,” terang Drs. H. Lalu Gita Ariadi, M.SI, Seksa Provinsi NTB sekaligus Ketua Pelaksana Harian dalam keterangannya di pers release.

“terimakasih kepada masyarakat yang telah berperan aktif dalam upaya pemutusan rantai penularan Covid 19. Kita semua adalah garda terdepan untuk mencegah dan menghentikan penularan Covid 19,” lanjutnya.

Menghadapi Covid 19 di Provinsi NTB, Drs. H. Lalu Gita Ariadi, M.SI, dalam keterangan pers releasenya menghimbau agar terus berupaya untuk bersama-sama memutus rantai penularan Covid 19.

“mari terus jaga kewaspadaan, memperhatikan seluruh himbauan pemerintah, menerapkan physical distancing minimal satu meter, senantiasa menjaga kebersihan, sering cuci tangan dengan sabun di air yang mengalir, sebisa mungkin tetap berada di rumah, selalu menggunakan masker jika harus terpaksa kelur rumah,” himbaunya.

*Ikuti jfid di Google News, Klik Disini.
*Segala sanggahan, kritik, saran dan koreksi atau punya opini sendiri?, kirim ke email [email protected]

Share This Article