Jf.id. SUMENEP — Wakil Bupati Sumenep, KH. Imam Hasyim, SH, MH, secara resmi membuka Lomba Baca Puisi dan Pidato Bung Karno 2025 tingkat se-Madura yang digelar di Pendopo Agung Keraton Sumenep pada Rabu, 11 Juni 2025.
Dalam sambutannya, KH. Imam Hasyim mengenang masa mudanya ketika menempuh pendidikan di pesantren selama sepuluh tahun. Ia kerap mengikuti berbagai perlombaan, khususnya lomba baca kitab, dan sering meraih juara pertama.
“Bukan karena saya paling pintar, tapi karena saya rajin belajar. Sampai suatu ketika, saya tidak diperbolehkan ikut lomba lagi supaya memberi ruang bagi santri lainnya,” kenangnya.
Sebagai pengasuh Pondok Pesantren At-Taufiqiyah Bluto, Wabup Imam Hasyim menyambut antusias kegiatan tersebut. Ia menilai lomba ini sebagai media positif untuk membentuk mental generasi muda agar lebih percaya diri dan siap memimpin di masa depan.
“Acara ini membangkitkan kembali semangat kepemimpinan Bung Karno, sang Proklamator Republik Indonesia,” ujar Wabup dengan penuh semangat.
Menariknya, dalam kesempatan itu, KH. Imam Hasyim juga tampil membacakan salah satu puisi karya Bung Karno dengan penghayatan mendalam dan intonasi yang menggugah.
Ketua Ikatan Wartawan Online (IWO) Sumenep, Imam Mustaim R., menyampaikan bahwa lomba ini telah menjadi agenda tahunan yang rutin diselenggarakan selama tiga tahun berturut-turut. Ia juga mengapresiasi dukungan penuh dari Pemerintah Kabupaten Sumenep dan berbagai pihak lainnya.
Lomba yang berlangsung selama dua hari, yakni pada 11 dan 12 Juni 2025, melibatkan dewan juri dari kalangan seniman dan akademisi. Untuk kategori puisi, juri terdiri dari H. Ibnu Hajar, A. Waris Rofi, dan Iriyanti. Sementara juri lomba pidato adalah H. Ibnu Hajar, A. Waris Rofi, dan Didik Nurhadi.
Kegiatan ini diharapkan menjadi wadah edukatif sekaligus ajang apresiasi budaya, yang mampu menanamkan nilai-nilai nasionalisme melalui seni dan literasi.
