Ponpes Al Anwar Bangkalan Jadi Sentra Distribusi MBG, Gubernur Khofifah Tinjau Langsung

Redaksi
By Redaksi
2 Min Read
Ponpes Al Anwar Bangkalan Jadi Sentra Distribusi MBG, Gubernur Khofifah Tinjau Langsung (Ilustrasi)
Ponpes Al Anwar Bangkalan Jadi Sentra Distribusi MBG, Gubernur Khofifah Tinjau Langsung (Ilustrasi)
- Advertisement -

Jfid– Pondok Pesantren (Ponpes) Al Anwar, Kecamatan Modung, Kabupaten Bangkalan, kini menjadi salah satu pusat penting distribusi program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Jawa Timur.

Hal ini disampaikan langsung Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, saat melakukan peninjauan ke Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang dikelola pesantren tersebut beberapa hari lalu.

Menurut Khofifah, SPPG di Ponpes Al Anwar menunjukkan perkembangan yang pesat. Jika sebelumnya hanya ada satu dapur sehat, kini telah berkembang menjadi tiga unit yang masing-masing mampu menyalurkan hingga 4.000 porsi makanan bergizi per hari.

“Ponpes Al Anwar telah memberi teladan bagaimana pesantren bisa berperan dalam memperkuat program MBG. Dari sini, ribuan anak didik dan masyarakat sekitar merasakan manfaat nyata,” ujar Khofifah.

Ia menekankan bahwa kualitas harus menjadi perhatian utama, mulai dari pemilihan bahan makanan, cara pengolahan, hingga wadah yang digunakan dalam distribusi.

“Semua harus sesuai standar, tidak hanya soal kuantitas tetapi juga mutu dan higienitas,” tambahnya.

Program MBG sendiri merupakan salah satu prioritas Pemprov Jawa Timur. Per 20 Agustus 2025, program ini sudah menjangkau 1,9 juta penerima manfaat di seluruh Jatim.

Pemerintah menargetkan jumlah tersebut dapat meningkat hingga 10,5 juta penerima melalui perluasan distribusi dan percepatan pembangunan dapur layanan di berbagai wilayah.

Khofifah menegaskan, pemenuhan gizi bukan hanya soal kesehatan, tetapi juga investasi jangka panjang untuk mempersiapkan generasi emas 2045.

“Kalau gizi anak-anak kita baik, maka IQ, kesehatan mental, dan produktivitas mereka juga akan meningkat. Itulah bekal bagi Indonesia ke depan,” katanya.

Kehadiran SPPG di Ponpes Al Anwar membuktikan peran pesantren bukan hanya sebagai pusat pendidikan agama, tetapi juga sebagai penggerak sosial yang ikut membangun ketahanan masyarakat dari sisi kesehatan dan gizi.

- Advertisement -
Share This Article