jfid – MotoGP Indonesia, yang akan digelar pada tahun ini, menjadi salah satu event balap motor paling ditunggu-tunggu oleh para penggemar di seluruh dunia.
Event ini akan menjadi ajang bagi para rider untuk menunjukkan kemampuan dan prestasi mereka di hadapan jutaan penonton.
Namun, tidak hanya para rider yang menjadi sorotan, melainkan juga sirkuit yang menjadi tempat mereka berlaga. Sirkuit Mandalika, yang terletak di pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat, telah dipilih sebagai lokasi penyelenggaraan MotoGP Indonesia.
Sirkuit ini merupakan sirkuit jalanan permanen pertama di dunia yang memiliki sertifikat Grade A dari Federasi Balap Motor Internasional (FIM). Sirkuit ini juga memiliki berbagai keunggulan dan keunikan yang membuatnya berbeda dari sirkuit lain.
Sirkuit Mandalika memiliki panjang 4,32 km, lebar 14-17 meter, dan 19 tikungan. Sirkuit ini dirancang oleh Hermann Tilke, seorang arsitek Jerman yang terkenal dengan karya-karyanya di bidang sirkuit balap motor dan mobil.
Tilke mengatakan bahwa sirkuit Mandalika adalah salah satu proyek paling menantang dan menarik yang pernah dia kerjakan.
Dia mengatakan bahwa sirkuit ini memiliki karakteristik yang unik dan berbeda dari sirkuit lain. Sirkuit ini mengombinasikan unsur-unsur jalanan, lintasan permanen, dan lintasan sementara.
Sirkuit ini juga memiliki layout yang menarik dan menantang, dengan tikungan-tikungan yang tajam, lurusan yang panjang, dan elevasi yang bervariasi.
Sirkuit Mandalika juga memiliki fasilitas modern dan ramah lingkungan, yang sesuai dengan konsep pembangunan berkelanjutan.
Sirkuit ini dilengkapi dengan sistem drainase yang mengurangi risiko genangan air saat hujan.
Sistem drainase ini juga dapat mengolah air hujan menjadi air bersih yang dapat digunakan untuk keperluan sehari-hari.
Sirkuit ini juga menggunakan panel surya sebagai sumber energi terbarukan. Panel surya ini dapat menghasilkan listrik sebanyak 1,5 MW, yang cukup untuk memenuhi kebutuhan listrik sirkuit dan sekitarnya.
Sirkuit ini juga menggunakan material lokal yang berkelanjutan, seperti batu alam, kayu, bambu, dan tanaman tropis.
Material-material ini tidak hanya ramah lingkungan, tetapi juga memberikan nuansa estetik dan harmonis dengan alam.
Sirkuit Mandalika telah mendapat pujian dari para rider yang telah melakukan tes di sana.
Mereka mengatakan bahwa sirkuit tersebut memiliki kualitas yang baik, estetik yang menarik, dan tantangan yang menarik. Jorge Lorenzo, mantan juara dunia MotoGP tiga kali, mengatakan bahwa sirkuit
Mandalika adalah salah satu sirkuit terbaik di dunia. Dia mengatakan bahwa sirkuit ini memiliki aspal yang halus dan rata, tanpa ada lubang atau retak.
Dia juga mengatakan bahwa sirkuit ini memiliki pemandangan yang indah dan suasana yang menyenangkan.
Dani Pedrosa, mantan runner-up MotoGP tiga kali, mengatakan bahwa sirkuit tersebut memiliki karakteristik yang unik dan berbeda dari sirkuit lain.
Dia mengatakan bahwa sirkuit ini memiliki tikungan-tikungan yang tajam dan lurusan yang panjang, yang membuatnya menantang dan menyenangkan untuk dikendarai.
Franco Morbidelli, juara dunia Moto2 2017, mengatakan bahwa sirkuit tersebut memiliki layout yang menarik dan menantang.
Dia mengatakan bahwa sirkuit ini memiliki tikungan-tikungan yang berbeda-beda, baik dari segi sudut maupun radius.
Dia juga mengatakan bahwa sirkuit ini memiliki elevasi yang bervariasi, yang membuatnya lebih dinamis dan seru.
Garrett Gerloff, pembalap World Superbike asal Amerika Serikat, mengatakan bahwa sirkuit tersebut memiliki pemandangan yang indah dan suasana yang menyenangkan.
Dia mengatakan bahwa sirkuit ini memiliki latar belakang pegunungan, laut, dan pantai, yang membuatnya terasa seperti berlibur.
Dia juga mengatakan bahwa sirkuit ini memiliki suasana yang hangat dan ramah, dengan banyak orang yang menyambut dan mendukung para rider.
Sirkuit Mandalika diharapkan dapat menjadi salah satu destinasi utama bagi para penggemar balap motor di dunia.
Sirkuit ini tidak hanya menawarkan pengalaman balap yang berkualitas, tetapi juga keindahan alam dan budaya Lombok yang kaya.
Sirkuit ini juga diharapkan dapat meningkatkan perekonomian dan pariwisata daerah sekitarnya. Sirkuit ini merupakan bagian dari Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika, yang merupakan proyek strategis nasional yang bertujuan untuk mengembangkan potensi wisata dan investasi di Lombok.
KEK Mandalika memiliki luas sekitar 1.175 hektar, yang meliputi berbagai fasilitas, seperti hotel, resort, villa, lapangan golf, taman hiburan, pusat perbelanjaan, rumah sakit, sekolah, dan lain-lain.
KEK Mandalika juga memiliki berbagai daya tarik wisata, seperti pantai-pantai indah, pulau-pulau eksotis, desa-desa adat, taman nasional, dan lain-lain.
Sirkuit Mandalika siap menjadi ikon baru MotoGP Indonesia. Sirkuit ini siap menyambut para rider dan penggemar balap motor dari seluruh dunia.
Sirkuit ini siap menunjukkan bahwa Indonesia memiliki sirkuit yang berkualitas, estetik, dan menantang.
Sirkuit ini siap menjadi saksi sejarah bagi para rider yang akan berlaga di sana. Sirkuit ini siap menjadi sumber kebanggaan bagi bangsa Indonesia.