jfid – Persatuan Bola Volly (PBV) Gresco Sumenep yang diasuh Iwan Gresco, fokus pada pembinaan anak usia dini untuk menjadi atlet Volly Jawa Timur. Pelatih yang pernah menjadi pemain handal Sumenep 10 tahun yang lalu, mendedikasikan pembinaan bola volly untuk kematangan seorang atlet.
Iwan mengungkapkan jika target ke depan, team Gresco menjadi kompetitor kuat di Kejuaraan Nasional Bola volly Jawa Timur.
“Gresko fokus pembinaan pada kelahiran muda. Beberapa atlet asal Sumenep yang bermain di Jawa Timur, itu mengenyam pendidikan di Gresco,” tukasnya, usai ditemui jurnalfaktual.id dalam laga exhibisi Gresco vs Plasindo. Sabtu malam (20/5/2023).
Laga persahabatan Volly di arena PBV Brontak desa Bilangan, kecamatan Batang-batang menghibur masyarakat. Sedikitnya tidak kurang dari seribu pasang mata yang menyaksikan laga persahabatan antara team Gresco dari desa Pamolokan, kecamatan Kota Sumenep dengan team Plasindo dari desa Lapataman, kecamatan Dungkek.
Gerak bola lihai dimainkan oleh pemain-pemain team Gresco. Usai laga persahabatan, jurnalfaktual.id menemui salah satu pemain sekaligus motivator Gresco. Iip (sapaan lekatnya) Miftahol Rahman, Perwira Polisi yang menjabat Kapolsek Kangayan. Dirinya menjelaskan, jika Gresco adalah masa depan bola Volly Sumenep.
“Anak-anak Gresco memiliki potensi besar untuk masa depan dunia Volly. Mungkin bukan Sumenep, tapi di Jawa Timur. Kita lihat saja 5-10 tahun ke depan,” ujar Iip, pada jurnalfaktual.id.
Perwira Polisi yang aktif menjadi motivator di PBV Gresco. Selalu mengingatkan pada anak-anak nya untuk selalu disiplin latihan.
“Latihan dan latihan untuk mencapai skill tinggi. Itu yang terus saya tekankan pada anak-anak,” tutupnya.