By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
Jurnal FaktualJurnal FaktualJurnal Faktual
  • News Opinion
    • Internasional
    • Nasional
    • Regional
    • Siasat
    • Sosial
    • Tahta
  • #Pilpres 2024
Search
  • Arta
  • Fakta vs. Mitos
  • Raga
  • Rupa-Rupa
  • Sains
  • Sasana
  • Tech
  • Wellness
  • Tentang
  • Redaksi
  • Kerjasama
  • Pedoman
  • Privacy Policy
Reading: Hak Veto DK PBB: Antara Pembelaan Diri Israel dan Krisis Kemanusiaan Palestina
Notification Show More
Font ResizerAa
Jurnal FaktualJurnal Faktual
Font ResizerAa
  • Beranda
  • Terbaru
  • Terpopuler
  • History
  • Your Feed
  • Your Interests
  • Your Saves
Search
  • News Opinion
    • Internasional
    • Nasional
    • Regional
    • Siasat
    • Sosial
    • Tahta
  • Arta
    • Energi
    • Fiskal
    • Makro
    • Moneter
    • Money
    • Startup
    • UMKM
  • Kolom
  • Plesir
    • Destinasi
    • Ekspedisi
  • Raga
    • Bola
    • Golf
  • Rupa-Rupa
    • Hiburan
    • Kisah
    • Sosmed-an
  • Sains
    • Alam Semesta
    • Discovery
    • Riset
  • Sasana
    • Histori
    • Karir
    • Pendidikan
    • Self-Dev
  • Tech
    • Cyber Security
    • Gedget
    • Innovatech
    • Life Tech
    • Softtech
  • Wellness
    • Fisik
    • Mental
    • Ramuan
  • Fakta vs. Mitos

Top Stories

Explore the latest updated news!

Mau Skin Epic Gratis? Cek Kode Redeem ML Terbaru 3 Desember 2023, di Sini!

1
Yandex Browser Jepang: Kebebasan Maksimal Untuk Menonton Video Online

Browser Yandex Jepang: Jurus Ampuh untuk Nonton Video

Skechers, Sepatu Asal Amerika Yang Pro Israel

Skechers, Sepatu Asal Amerika yang Pro Israel

Dewi Bulan Dan Lukman Doloksaribu: Dua Wajah Penghina Nabi Yang Berbeda

Dewi Bulan dan Lukman Doloksaribu: Dua Wajah Penghina Allah dan Nabi yang Berbeda

Bocoran Kode Redeem ML Terbaru 4 Desember 2023, Dapetin Skin dan Diamond Gratis Sekarang Juga!

Viral, Mengaku Dewi Bulan Dan Menantang Allah Swt

Viral, Mengaku Dewi Bulan dan Menantang Allah SWT

Surat Terima Kasih Dari Sandera Israel: Tulus Atau Dipaksa?

Surat Terima Kasih dari Sandera Israel, Danielle Aloni: Tulus atau Dipaksa?

Have an existing account? Sign In
Follow US
  • Tentang
  • Redaksi
  • Kerjasama
  • Pedoman
  • Privacy Policy
Copyright © 2023 JurnalFaktual. All Rights Reserved
Internasional

Hak Veto DK PBB: Antara Pembelaan Diri Israel dan Krisis Kemanusiaan Palestina

Zain Afton Jalaluddin
Last updated: 2023/11/04 at 6:27 AM
By Zain Afton Jalaluddin
Share
4 Min Read
Israel Serang Ambulans Di Gaza: 15 Tewas, Termasuk Anak Anak Dan Pasien
Israel Serang Ambulans Di Gaza: 15 Tewas, Termasuk Anak Anak Dan Pasien
SHARE

jfid – Konflik antara Israel dan Palestina kembali memanas sejak awal Oktober 2023, ketika Hamas melancarkan serangan roket ke wilayah Israel. Israel membalas dengan melakukan serangan udara dan darat ke Jalur Gaza, yang dikendalikan oleh Hamas.

Serangan-serangan tersebut telah menewaskan lebih dari 7.000 warga Palestina, sebagian besar adalah warga sipil, dan menghancurkan infrastruktur dan fasilitas kemanusiaan di Gaza.

Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (DK PBB), yang bertugas menjaga perdamaian dan keamanan internasional, gagal mengambil tindakan efektif untuk menghentikan kekerasan dan memberikan bantuan kemanusiaan kepada warga Palestina.

Hal ini disebabkan oleh penggunaan hak veto oleh Amerika Serikat (AS), salah satu dari lima negara anggota tetap DK PBB, yang mendukung Israel sebagai sekutunya.

- Advertisement -

Hak veto adalah hak untuk membatalkan rancangan resolusi yang sudah diputuskan dari suara terbanyak hasil voting negara anggota DK PBB. Hak veto dimiliki oleh lima negara anggota tetap DK PBB, yaitu AS, China, Rusia, Prancis, dan Inggris.

Baca Juga

Israel Perluas Serangan Darat di Gaza di Tengah Peningkatan Jumlah Kematian dan Protes Global
Singapura Tak Akan Lockdown Lagi, Ini Alasannya
Covid-19 di Singapura Kembali Meledak: Apa Penyebabnya
Covid-19 di Singapura Meningkat Dua Kali Lipat, Tapi Insiden Penyakit Pernapasan Stabil
Kasus Covid-19 di Singapura Tembus 2,7 Juta: Ini Data Lengkap dan Fakta-Fakta Menariknya
Israel Ketar Ketir! Gerakan Boikot Produk Israel Picu Kerugian Miliaran Dolar
Strategi Marketing Israel di Tengah Gelombang Boikot Produk di Indonesia

Hak veto ini muncul akibat pendirian PBB usai Perang Dunia II, ketika kelima negara tersebut merupakan pemenang perang dan ingin menjaga tatanan politik pascaperang.

Hak veto telah menjadi kontroversi sejak lama, karena dianggap menghalangi proses demokratis dan mengesampingkan kepentingan negara-negara anggota tidak tetap DK PBB, yang berjumlah sepuluh.

Hak veto juga sering digunakan untuk melindungi kepentingan nasional atau sekutu dari negara anggota tetap DK PBB, tanpa memperhatikan dampak kemanusiaan dari keputusan tersebut.

Dalam kasus konflik Israel-Palestina, AS telah menggunakan hak vetonya sebanyak 43 kali sejak tahun 1972 untuk memblokir resolusi yang mengkritik atau menentang Israel.

- Advertisement -

AS berpendapat bahwa Israel berhak membela diri dari serangan Hamas, yang dianggap sebagai kelompok teroris, dan bahwa resolusi PBB tidak seimbang dan tidak mengakui hak Israel untuk eksis.

Namun, pendapat ini ditentang oleh banyak negara anggota PBB lainnya, termasuk Indonesia, yang mengecam tindakan Israel sebagai bentuk pelanggaran hak asasi manusia dan genosida terhadap bangsa Palestina.

Mereka mendesak Israel untuk menghentikan serangan, mengizinkan koridor kemanusiaan, dan mencabut perintah bagi warga sipil untuk meninggalkan wilayah Gaza utara yang terkepung⁴. Mereka juga mendukung solusi dua negara, yaitu pembentukan negara Palestina yang merdeka dan berdaulat di samping Israel, sesuai dengan batas wilayah tahun 1967.

- Advertisement -

Pada 27 Oktober 2023, Majelis Umum PBB, yang terdiri dari 193 negara anggota PBB, mengeluarkan resolusi untuk menghentikan kekerasan yang meningkat sangat drastis dan memakan korban sangat banyak dari masyarakat Palestina sekaligus mendesak Israel untuk memberikan ruang bagi bantuan kemanusiaan yang sangat dibutuhkan masyarakat Palestina saat ini.

Resolusi ini didukung oleh 156 negara, ditolak oleh 6 negara, dan abstain oleh 25 negara. Namun, resolusi ini tidak mengikat dan tidak memiliki kekuatan hukum, karena hanya DK PBB yang memiliki wewenang untuk mengambil tindakan paksa.

Krisis kemanusiaan Palestina dan peran organisasi antar pemerintah internasional seperti PBB menjadi sorotan dunia. Banyak pihak yang mempertanyakan efektivitas dan relevansi PBB dalam menyelesaikan konflik global, terutama yang melibatkan hak veto negara anggota tetap DK PBB.

Di sisi lain, ada juga yang berharap PBB dapat berperan lebih aktif dan adil dalam menjembatani dialog dan diplomasi antara Israel dan Palestina, serta memberikan perlindungan dan bantuan kepada warga Palestina yang menderita.

*Ikuti jfid di Google News disini.
*
Kami sangat mungkin salah, Jika mendapatkan data atau informasi yang keliru atau salah, langsung komen saja. Kami akan update segera!
*
Punya opini sendiri?, kirim ke email [email protected]

TAGGED: #freePalestina, index, Indonesia, Palestina
Zain Afton Jalaluddin 04/11/2023 04/11/2023
Share This Article
Facebook Twitter Pinterest Whatsapp Whatsapp LinkedIn Telegram Copy Link Print
Apa Reaksimu?
Love0
Sad0
Happy0
Sleepy0
Angry0
Dead0
Wink0
Previous Article Profil Achsanul Qosasi Dan Harta Kekayaannya Profil Achsanul Qosasi dan Harta Kekayaannya
Next Article South AFrica Rusia Tidak Veto Resolusi AS Soal Palestina, Apa Alasannya?
Leave a comment Leave a comment

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Anda juga akan membaca..

Internasional

Israel Perluas Serangan Darat di Gaza di Tengah Peningkatan Jumlah Kematian dan Protes Global

1 jam lalu
Internasional

Singapura Tak Akan Lockdown Lagi, Ini Alasannya

10 jam lalu
Internasional

Covid-19 di Singapura Kembali Meledak: Apa Penyebabnya

9 jam lalu
Internasional

Covid-19 di Singapura Meningkat Dua Kali Lipat, Tapi Insiden Penyakit Pernapasan Stabil

11 jam lalu
Internasional

Kasus Covid-19 di Singapura Tembus 2,7 Juta: Ini Data Lengkap dan Fakta-Fakta Menariknya

11 jam lalu
Israel Ketar Ketir! Gerakan Boikot Produk Israel Picu Kerugian Miliaran Dolar
News Opinion

Strategi Marketing Israel di Tengah Gelombang Boikot Produk di Indonesia

12 jam lalu
Yuk, Boikot! Ini Dia Sembako Lokal Yang Bisa Gantikan Produk Israel!
Internasional

10 Produk Israel Paling Laris di Indonesia: Apa Saja

12 jam lalu
Internasional

Analisis Pasar: Produk Israel yang Paling Dicari oleh Konsumen Indonesia

13 jam lalu
Show More
Jurnal FaktualJurnal Faktual
Follow US
Copyright © 2023 jfid. All Rights Reserved
  • Tentang
  • Redaksi
  • Kerjasama
  • Pedoman
  • Privacy Policy
Go to mobile version
adbanner
AdBlock Terdeteksi
Situs kami adalah situs yang didukung iklan. Kami paham anda tak suka iklan, tapi inilah caranya agar anda bisa menikmati layanan gratis.
Okay, I'll Whitelist
Welcome Back!

Sign in to your account

Register Lost your password?