jf.id – Peringatan Harlah NU Versi Masehi ke- 94 dirayakan oleh keluarga besar YPP Nurul Ulum Desa Mertak Tombok, Kecamatan Praya, Kab. Lombok Tengah beserta Pengurus Ranting NU Desa Mertak Tombok. Malam ini, 31/01/2020.
Keluarga besar YPP Nurul Ulum Desa Mertak Tombok beserta seluruh seluruh kader NU, mulai dari Kader IPNU IPPNU, Ikatan santri Putra dan Putri Nurul Ulum, memperingati Harlah NU ke- 94 ini dengan bersama membaca Wirid Siwaq (Wirid Sembilan), dilanjutkan dengan pengajian umum dan do’a bersama.
Pembacaan Wirid Siwaq (Wirid Sembilan) dan do’a ini di pimpin langsung oleh pimpinan YPP Nurul Ulum, Desa Mertak Tombok, TGH. M. Nur, serta di akhiri dengan penyerahan 500 bendera NU oleh Kader Penggerak NU ke Pimpinan Yayasan.
TGH. M. Nur dalam penyampaiannya, menegaskan bahwa kader NU harus menjadi garda terdepan dalam menjaga NKRI dan Pancasila.
“membesarkan jam’iyah NU, kader NU harus berjuang, kader NU harus menjadi Garda terdepan dalam menjaga persatuan bangsa, NKRI harga mati dan Pancasila,” kata TGH. M. Nur.
Terpisah, Ketua Ranting NU Desa Mertak Tombok mengharapkan kepada seluruh Jam’iyah NU untuk selalu bergandengan tangan dalam membesarkan NU khususnya di Lombok Tengah.
“kita harus kuat dari segala lini, dalam berorganisasi dan berpolitik, kita kader NU harus tetap solid supaya kita kuat dengan mempertahankan segala bentuk tradisi Nahdliyyin,” tandas Ust. Miswan, Ketua Ranting NU Desa Mertak Tombok.
Dalam berjamaah dan berjam’iyah, Ust. Miswan mengharapkan agar kader NU mesti berpegang teguh terhadap faham-faham yang sekiranya bisa menganggu tradisi Jam’iyah NU.
“sekali lagi saya tekankan kepada kader NU harus solid supaya tetap kuat, agar kita tidak terdegradasi dengan faham-faham dari organisasi lain,” sambungnya.
Rencananya, Harlah NU ke- 94 ini akan dilaksanakan oleh PCNU Kab. Lombok Tengah pembukaa nya akan dihadiri langsung oleh Ketua Umum PBNU, Prof. Dr. KH. Said Aqil Siradj, MA, di Masjid Agung Praya untuk memberikan pengajian dan tablig akbar, pada tanggal 3 Februari 2020 mendatang.
Laporan: M Rizwan
