Bangkalan, Jf. Id– Perwakilan 25 Negara akan datang ke Kabupaten Bangkalan, Madura, Jawa Timur pada tanggal 08 Februari 2020.
Kedatangan mereka dalam rangka Ratory Peace Run atau lari obor perdamaian mengelilingi sejumlah titik pusat Kota Bangkalan.
“Akan datang ke Bangkalan perwakilan 25 peserta internasional untuk lari perdamaian mengelilingi kota Bangkalan, tutur Mantan Ketua Ratory Indonesia Mufid Wahyudi usai rapat persiapan Ratory Peace Run di Pemkab Bangkalan. Kamis (23/01/2020).
Mufid menyampaikan, Bangkalan dipilih sebagai lokasi kegiatan karena Ratory memiliki hubungan baik dengan Madura, khusunya Bangkalan.
Tujuan lain dari pada itu, lanjut dia adalah agar Madura bisa bersinar secara nasional maupun internasional.
“Awalnya kan mau ditaruh di bali, namun kita usul karena bali terlalu sering kenapa tidak ditaruh di jawa timur khusunya madura, dan akhirnya Bangkakan ini yang dipilih,” katanya.
Menurut Mufid, kegiatan tersebut melibatkan Forum Kerukunan Umat Bergama (FKUB) dan pihak pemerintah. “Hari ini kita rapat tentang hal itu,” ujarnya.
Dalam kesempatan yang sama, Ketua Asosiasi FKUB Madura KH. Muhid Hosin mengaku mendukung kegiatan tersebut, karena menyuarakan perdamaian.
“Kita dukung kegiatan ini terlaksana, tujuannya perdamaian, tidak ada tendensi lain karena kegiatan ini jalan- jalan damai,” ungkapnya.
Pria yang saat ini juga menjabat ketua FKUB Kabupaten Pamekasan itu juga menyampaikan, Madura merupakan daerah yang aman dan damai. Jadi, kegiatab apai perdamaian perlu di dukung.
“Tema kegiatan ini madura bersinar, artinya peserta internasional kita tunjukkan madura adalah kota yang aman, damai, sejuk dan bersinar,” tandasnya.
Sementara itu, Ketua Panitia Lokal Peace Run, Bambang Setyawan mengatakan, kegiatan itu merupakan kegiatan internasional dalam rangka menjaga perdamaian dunia.
“Ini even internasional, bukan domistik atau regional, ini akan menjadi sorotan seluruh dunia,” ujarnya.
Menurut dia, karena Bangkalan dipercaya menjadi tuan rumah kegiatan itu, maka pihaknya harus mempersiapkan secara matang.
“Jangan sampai kegiatan ini mengecewakan banyak orang, karena ini pesertanya sekitar 1000 orang nanti,” kata dia.
Untuk pendanaan, lanjut dia, pria yang saat ini menjabat sebagai Kepala Bakesbanpol Bangakaln itu akan memanfaatkan Anggaran yang tersisa di semua OPD di kabupaten Bangkalan.
“Karena ini bukan program yang direncanakan pemerintah daerah, jadi anggaran yang tersisa di semua OPD kita manfaatkan secara maksimal,” pungkasnya.
Penulis: Syahril
Editor: Ning
