jfid – Sebuah voice note yang diduga suara dr Richard Lee, dokter sekaligus influencer yang terkenal dengan konten edukasi kecantikan, beredar di media sosial.
Dalam voice note tersebut, terdengar percakapan antara dr Richard Lee dan seorang perempuan yang disebut-sebut bernama Elia Myron, sosok yang juga menjadi viral karena kontennya yang membahas agama-agama samawi.
Voice note tersebut diduga merupakan bagian dari podcast yang direncanakan oleh dr Richard Lee bersama Elia Myron.
Dalam percakapan tersebut, keduanya membicarakan tentang topik-topik yang akan dibahas dalam podcast, seperti konflik Israel-Palestina, perbedaan agama Kristen dan Islam, dan peran misionaris dalam penyebaran agama.
Namun, ada yang aneh dari voice note tersebut. Suara dr Richard Lee terdengar berbeda dari biasanya. Suaranya terkesan lebih tinggi dan kurang jelas.
Selain itu, ada beberapa kalimat yang terpotong-potong dan tidak utuh. Hal ini menimbulkan dugaan bahwa voice note tersebut telah diedit atau dimanipulasi.
Sementara itu, sosok Elia Myron yang menjadi lawan bicara dr Richard Lee juga menarik perhatian publik. Elia Myron adalah seorang konten kreator yang aktif di TikTok, Instagram, dan YouTube.
Kontennya sering membahas teologi agama-agama samawi, seperti Islam, Kristen, dan Yahudi. Elia Myron juga tidak segan menyampaikan pendapatnya tentang sejarah perang Israel dan Palestina yang saat ini kembali meletus.
Konten-konten Elia Myron berhasil mendulang perhatian, namun juga menuai kontroversi. Banyak yang menilai bahwa Elia Myron salah paham dalam memaparkan persoalan agama yang menjadi topik utamanya.
Bahkan, ada yang menuduh Elia Myron telah melakukan penghinaan kepada nabi dan meminta agar Al Quran diperbaiki.
Selain kontennya yang kontroversial, Elia Myron juga menarik perhatian karena penampilannya yang membuat banyak orang bingung mengenai jenis kelaminya.
Elia Myron terlahir sebagai laki-laki dan menganut agama Kristen Protestan. Namun, kelembutan dan kenyaringan suaranya membuat banyak orang salah mengira jenis kelaminya sebagai perempuan.
Elia Myron mengaku tidak terganggu dengan persepsi orang tentang dirinya. Ia bahkan mengucapkan terima kasih kepada setiap orang yang setiap harinya selalu ada mendukung dirinya, dan telah memberikan semangat yang luar biasa untuk dirinya.
Elia Myron mengatakan bahwa teman-teman yang selalu mendukungnya adalah orang-orang yang dikirimkan Tuhan untuk memberikan dia semangat.
Kisah dr Richard Lee dan Elia Myron adalah kisah yang mencerminkan keberagaman dan keunikannya.
Keduanya adalah sosok yang berani dan lantang menyampaikan pendapatnya, meskipun sering mendapat kritik dan cibiran.
Keduanya juga memiliki visi untuk memberikan edukasi dan wawasan kepada masyarakat, meskipun cara dan topik yang mereka pilih berbeda.
Namun, kisah mereka juga menimbulkan pertanyaan dan kecurigaan. Apakah voice note yang beredar itu asli atau palsu? Apakah podcast yang direncanakan itu akan terealisasi atau tidak?
Apakah konten-konten mereka itu benar atau salah? Apakah mereka itu sahabat atau musuh? Hanya waktu yang akan menjawab.
