jfid – Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Budiman Sudjatmiko mengejutkan publik dengan menyatakan dukungannya kepada Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto sebagai calon presiden pada Pemilu 2024.
Padahal, PDIP telah mendeklarasikan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sebagai capres dari partainya.
Budiman Sudjatmiko adalah mantan aktivis 98 yang pernah menjadi anggota DPR RI selama dua periode, yaitu 2009-2014 dan 2014-2019.
Saat ini, ia menjabat sebagai Komisaris Independen PT Perkebunan Nusantara V (PTPN V), salah satu BUMN di bidang perkebunan.
Berdasarkan data Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) di situs Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Budiman Sudjatmiko terakhir melaporkan hartanya pada 31 Desember 2018.
Saat itu, total kekayaannya mencapai Rp 1.794.412.938 atau sekitar Rp 1,79 miliar.
Rincian harta kekayaan Budiman Sudjatmiko adalah sebagai berikut:
- Tanah dan bangunan di Jakarta Timur seluas 300 meter persegi senilai Rp 1.500.000.000.
- Mobil Toyota Innova tahun 2012 senilai Rp 150.000.000.
- Mobil Daihatsu Xenia tahun 2007 senilai Rp 64.412.938.
- Kas sebesar Rp 80.000.000.
Budiman Sudjatmiko mengaku mendukung Prabowo Subianto karena terinspirasi oleh buku “Paradoks Indonesia” yang ditulis oleh Prabowo.
Ia merasa bahwa Prabowo memiliki semangat yang sama dengan para aktivis yang memperjuangkan Indonesia.
Ia juga menitipkan beberapa hal kepada Prabowo jika terpilih menjadi presiden, seperti memajukan kesejahteraan umum, koperasi, desa, dan jaminan sosial untuk rakyat Indonesia.
Dukungan Budiman Sudjatmiko kepada Prabowo Subianto direspon positif oleh Prabowo.
Ia mengatakan bahwa ia tidak percaya bahwa Budiman mau mendukungnya, karena dulu ia sering mengejar-ngejar Budiman saat menjadi Pangkostrad.
Prabowo juga menyambut baik deklarasi Gerakan Prabowo Budiman Bersatu (Prabu) yang digelar di Semarang pada Jumat, 18 Agustus 2023.
Ia mengatakan bahwa gerakan tersebut adalah gerakan rakyat yang ingin perubahan untuk Indonesia.
