jfid – H. Indra Wahyudi menggunakan media sosial sebagai sarana pendidikan politik. Ia memanfaatkan popularitasnya di media sosial untuk mensosialisasikan visi dan misinya di daerah pemilihan 4 Sumenep, meliputi kecamatan Pasongsongan, Ambunten, dan Rubaru.
Pantauan jurnalfaktual.id di media sosial, sosok H. Indra Wahyudi memiliki Follower yang cukup banyak, seperti di Facebook, Tiktok, dan Instagram.
Semisal, Facebook H. Indra Wahyudi, terhitung saat ini, memiliki 9 ribu pengikut.
Di tiktok, nama @indrawahyudi4566 dengan jumlah pengikut, 31.5K, dan yang mengikuti 448, sementara yang menyukai sebanyak, 25.8 K
Belum lagi, di Instagram milik, H. Indrawahyudi, diikuti sebanyak 30,4 ribu sebanyak postingan 167 diikuti sebanyak 502 pengikut.
Secara tidak langsung, kampanye yang dilakukan di media sosial akan memberikan pendidikan politik bagi publik.
“Media sosial sudah semestinya menjadi bagian sarana pendidikan politik agar kualitas demokrasi yang sedang bertransformasi ke digital terus membaik,” terang Indra Wahyudi. Saat dihubungi jurnalfaktual.id, Rabu (13/12/2023).
H. Indra Wahyudi menyebut, salah satu tanggung jawab parpol, yakni meningkatkan kualitas pendidikan politik kepada masyarakat.
“Jika pendidikan politik masyarakat baik, maka Pemilu yang dihasilkan akan berkualitas dan demokrasi akan berkembang menjadi lebih sehat,” ujar Caleg DPRD Sumenep yang meraup suara 10.400 pada Pileg 2019 silam.