Karbohidrat kompleks bagaikan pasukan cadangan energi yang stabil. Dibandingkan karbohidrat olahan yang memicu lonjakan gula darah, karbohidrat kompleks dicerna lebih lambat, menghasilkan pelepasan gula secara bertahap, sehingga kadar gula darah terjaga stabil.
Pilihlah sumber karbohidrat kompleks seperti nasi merah, gandum utuh, ubi jalar, kacang-kacangan, dan sayuran.
2. Protein: Sekutu Setia Menjaga Kenyang dan Membangun Jaringan
Protein bukan hanya membangun otot, tapi juga membantu mengontrol gula darah. Protein membantu Anda merasa kenyang lebih lama, sehingga porsi makan lebih terkontrol dan risiko ngemil berkurang.
Pilihlah sumber protein tanpa lemak seperti ikan, ayam tanpa kulit, kacang-kacangan, dan produk susu rendah lemak.
3. Serat: Pahlawan Pencernaan yang Melancarkan Gula
Serat bagaikan pahlawan pencernaan yang melancarkan gula. Serat memperlambat penyerapan gula ke dalam darah, membantu menjaga kadar gula darah stabil.
Pilihlah sumber serat tinggi seperti sayuran hijau, buah-buahan, kacang-kacangan, dan biji-bijian.
4. Lemak Sehat: Teman Setia Menjaga Kesehatan Jantung
Lemak tak selalu jahat. Lemak sehat seperti lemak tak jenuh tunggal dan lemak tak jenuh ganda membantu menjaga kesehatan jantung dan meningkatkan sensitivitas insulin.
Pilihlah sumber lemak sehat seperti alpukat, minyak zaitun, kacang-kacangan, dan biji-bijian.
5. Porsi Makan dan Jadwal Teratur: Senjata Disiplin Menaklukkan Gula