Dari Pelosok Desa, Yayasan Nurul Jannah Ukir Prestasi di Lomba Gerak Jalan HUT ke-80 RI Kecamatan Galis

Redaksi
By Redaksi
3 Min Read
Dari Pelosok Desa, Yayasan Nurul Jannah Ukir Prestasi di Lomba Gerak Jalan HUT ke-80 RI Kecamatan Galis (Ilustrasi)
Dari Pelosok Desa, Yayasan Nurul Jannah Ukir Prestasi di Lomba Gerak Jalan HUT ke-80 RI Kecamatan Galis (Ilustrasi)
- Advertisement -

Jfid – Tidak semua kemenangan lahir dari fasilitas lengkap dan lingkungan perkotaan. Buktinya, dari Desa Daleman yang berada di pelosok Kecamatan Galis, Bangkalan, siswa-siswi Yayasan Nurul Jannah berhasil membuktikan diri dengan memborong prestasi dalam lomba gerak jalan peringatan HUT ke-80 Republik Indonesia.

Dengan semangat yang membara, tim SMK Nurul Jannah Putra melangkah tegap, barisan mereka rapi, kompak, dan penuh percaya diri. Sorak-sorai penonton yang memadati jalan semakin menambah energi hingga akhirnya mereka dinobatkan sebagai Juara 1 kategori SMA/MA/SMK.

Sementara itu, tim MTs Nurul Jannah Putri juga tampil tak kalah gemilang, hingga berhasil meraih Juara II kategori SMP/MTs Putri.

Ad image

Ketua Yayasan Nurul Jannah, Musdalifah, menegaskan bahwa prestasi ini bukanlah kebetulan, melainkan hasil dari kerja keras dan keyakinan kuat.

“Anak-anak kami berangkat dari keterbatasan, tapi justru itulah yang menempa mereka menjadi pribadi tangguh. Mereka telah membuktikan bahwa desa bukan penghalang untuk berprestasi. Dari desa kecil ini, Nurul Jannah mampu mengangkat nama besar hingga ke panggung kecamatan,” ujarnya.

Lebih jauh, Musdalifah menekankan bahwa kemenangan ini adalah kemenangan kolektif. “Siswa yang berlatih penuh semangat, guru yang sabar membimbing, dan orang tua yang tidak henti-hentinya mendoakan. Inilah energi utama di balik dua piala ini. Hari ini mereka bukan hanya membawa pulang juara, tetapi juga membawa pulang harga diri dan kebanggaan bagi Galis,” imbuhnya.

Lomba gerak jalan di Galis sendiri berlangsung meriah. Ribuan warga berjejer di sepanjang jalan utama, melambaikan bendera merah putih, memberi dukungan pada tiap regu yang berlaga.

Suasana semakin hidup ketika dentuman drum, lantang komando regu, dan hentakan kaki para peserta berpadu menjadi irama perjuangan. Di tengah atmosfer penuh nasionalisme itu, langkah tegap siswa-siswi Nurul Jannah mencuri perhatian hingga akhirnya naik podium juara.

Prestasi ini menjadi bukti nyata bahwa pendidikan di pelosok pun mampu bersaing dan bahkan unggul. Bagi Yayasan Nurul Jannah, kemenangan ini adalah cambuk untuk terus mencetak generasi yang tidak hanya berprestasi dalam akademik, tetapi juga disiplin, berkarakter, dan berjiwa patriotik.

“Kemerdekaan itu lahir dari keberanian. Anak-anak kami telah membuktikan, dari langkah sederhana mereka bisa sampai pada kemenangan besar. Dari desa kecil, Nurul Jannah membawa pesan bahwa tekad kuat akan selalu mengalahkan keterbatasan,” tutup Musdalifah.

- Advertisement -
TAGGED:
Share This Article