Warga di Bekasi, Jawa Barat melaporkan adanya Bau yang sangat menusuk hidung seperti gas. Salah satu penduduk dari daerah Mustikajaya, Riko, menjelaskan bahwa baunya telah tercium sejak pukul 9 malam waktu setempat.
“Baunya seperti gas yang akan habis di rumah, istriku pikir bocornya gas di rumah, tapi ternyata tidak demikian. Saya pun bertanya kepada tetangga dan mereka juga merasakan baunya sama,” ungkapnya pada hari Sabtu, tanggal 19 April 2025.
Riko menceritakan bahwa bau gas itu hanya lenyap pada tengah malam, tepatnya pukul 24.00 WIB. Walau begitu, ia tidak melapor tentang kejadian tersebut baik kepada petugas kepolisian ataupun otoritas lokal lainnya.
“Sekitar pukul 21.00 WIB, dan tidak tercium lagi pada tengah malam sekitar pukul 24.00 WIB,” katanya.
Saat itu, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bekasi, Priadi Santoso, menjelaskan bahwa tim mereka sedang mencari tahu dan memeriksa sumber dari bau gas yang tercium di Bekasi pada Jumat malam (19/4/2025). Mereka berencana untuk menyelidiki sepanjang Sungai Bekasi.
“Hasil pemantauan dari kemarin hingga pagi hari ini belum ada informasi tentang sumber bau yang muncul. Pagi tadi, tim BPBD juga tengah berusaha memantaunya di Daerah Aliran Sungai (DAS) kali bekasi,” jelas Priadi ketika dihubungi.
Dia mengira bahwa timbulnya bau itu disebabkan oleh tumpukan sampah yang telah merusak DAS di Kali Bekasi. Hal ini kemudian menimbulkan gas berbau yang dikonsumsi udara pernapasan penduduk Bekasi.
Priadi menyatakan bahwa bau gas itu telah tercium oleh penduduk yang tinggal di Kecamatan Mustika Jaya, Rawalumbu, serta Bantargebang. Walaupun begitu, sampai sekarang BPBD masih belum berhasil mengidentifikasi sumber dan alasan timbulnya bau gas tersebut selama investigasi mereka.
“Tim memperoleh informasi serta pemantauan di kawasan Mustika Jaya, Rawalumbu, dan Bantargebang, namun lokasinya yang menjadi fokus hingga sekarang masih belum jelas,” ujar Priadi.