‘Susu Formula’ ini 100% Anti-Israel, Halal dan Mencerdaskan Anak

Rasyiqi By Rasyiqi - Writer, Saintific Enthusiast
4 Min Read
‘susu Formula’ Ini 100% Anti Israel, Halal Dan Mencerdaskan Anak
‘susu Formula’ Ini 100% Anti Israel, Halal Dan Mencerdaskan Anak
- Advertisement -

jfid – Susu formula adalah salah satu produk yang banyak dikonsumsi oleh bayi dan balita di Indonesia.

Namun, tahukah Anda bahwa sebagian besar produk susu formula yang beredar di pasaran ternyata berasal dari perusahaan-perusahaan yang diduga mendukung Israel?

Ya, beberapa merek susu formula yang populer di Indonesia, seperti Dancow, Nestle, Bear Brand, dan Kraft, masuk dalam daftar produk pro Israel yang diboikot oleh sebagian masyarakat Indonesia.

Boikot produk pro Israel ini dilakukan sebagai bentuk solidaritas terhadap perjuangan rakyat Palestina yang terus mengalami penindasan dan pelanggaran hak asasi manusia oleh rezim Zionis Israel.

Ad image

Selain itu, boikot ini juga bertujuan untuk memberikan tekanan ekonomi kepada Israel, yang sangat bergantung pada perdagangan dan investasi internasional.

Namun, boikot produk pro Israel ini tentu saja menimbulkan dilema bagi para orang tua yang ingin memberikan asupan gizi terbaik bagi anak-anak mereka.

Apakah ada alternatif susu formula yang aman, sehat, dan halal, yang tidak terlibat dalam konflik Israel-Palestina? Jawabannya adalah ada, yaitu ASI.

ASI atau Air Susu Ibu adalah produk susu formula ilahi yang paling aman dan tidak terlibat dalam daftar boikot produk pro Israel maupun memiliki hubungan dengan Israel. ASI adalah susu yang dihasilkan oleh kelenjar susu ibu yang disusui oleh bayi.

ASI mengandung berbagai zat gizi yang dibutuhkan oleh bayi untuk tumbuh dan berkembang secara optimal, seperti protein, lemak, karbohidrat, vitamin, mineral, dan antibodi.

Memberikan ASI memiliki sejumlah keuntungan signifikan bagi kesehatan bayi dan ibu.

Berbagai manfaat ASI untuk bayi termasuk peningkatan sistem kekebalan tubuh, perlindungan dari berbagai penyakit seperti infeksi saluran pernapasan, diare, alergi, dan kanker.

ASI juga mendukung perkembangan otak dan kognitif bayi, membantu mereka menjadi lebih cerdas dan mudah belajar. Selain itu, menyusui memperkuat ikatan emosional antara bayi dan ibu, menciptakan suasana hati yang tenang dan bahagia.

Bagi ibu, memberikan ASI juga memiliki manfaat yang signifikan. Menyusui membantu ibu dalam mencapai berat badan ideal setelah melahirkan, karena proses ini membakar kalori ekstra.

Selain itu, ASI membantu mencegah perdarahan dan infeksi pada rahim setelah melahirkan dengan merangsang kontraksi rahim.

Menyusui juga dapat membantu ibu mencegah kanker payudara dan ovarium dengan menurunkan kadar hormon estrogen yang terkait dengan jenis kanker tersebut.

Secara ekonomis, memberikan ASI juga membantu menghemat biaya, karena tidak memerlukan peralatan dan bahan tambahan yang mahal seperti botol, dot, susu formula, dan air matang.

ASI juga merupakan produk susu formula yang berdikari, karena tidak bergantung pada pihak lain untuk memproduksi dan mendistribusikannya.

ASI adalah produk lokal yang berasal dari sumber daya alam yang dimiliki oleh setiap ibu, yaitu kelenjar susu. ASI juga tidak memerlukan bahan baku impor, seperti susu sapi, gandum, atau jagung, yang mungkin saja berasal dari negara-negara yang mendukung Israel.

ASI juga tidak memerlukan proses pengolahan dan pengemasan yang melibatkan pabrik-pabrik, mesin-mesin, atau bahan kimia yang mungkin saja dimiliki atau diproduksi oleh perusahaan-perusahaan yang pro Israel.

Dengan demikian, ASI adalah produk susu formula ilahi yang paling aman dan tidak terlibat dalam daftar boikot produk pro Israel maupun memiliki hubungan dengan Israel.

ASI juga merupakan produk susu formula yang berdikari, karena berasal dari sumber daya alam yang dimiliki oleh setiap ibu dan tidak bergantung pada pihak lain.

Oleh karena itu, mari kita dukung gerakan ASI bangsa berdikari, sebagai salah satu bentuk solidaritas kita terhadap Palestina dan sebagai salah satu cara kita untuk memberikan asupan gizi terbaik bagi anak-anak kita.

- Advertisement -
Share This Article