jfid – Pemerintah Indonesia kembali membuka pintu seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) pada tahun 2024.
Peluang emas ini menawarkan sekitar 2,3 juta posisi yang terbagi untuk formasi guru dan dosen, tenaga kesehatan, dan tenaga teknis.
Seleksi ini menjadi jembatan bagi lulusan baru, lulusan terbaik, dan penyandang disabilitas untuk berkontribusi sebagai abdi negara.
Seleksi CPNS dan PPPK 2024 akan dilakukan dalam tiga periode berbeda, yakni pada bulan Maret, Juni, dan Agustus 2024.
Setiap periode mencakup tahap pengumuman dan seleksi administratif CPNS dan PPPK, serta seleksi kedinasan khusus untuk CPNS²[2]. Badan Kepegawaian Negara (BKN) akan mengimplementasikan Computer Assisted Test (CAT) sebagai sistem ujian dalam seleksi ini.
Bagi calon peserta, persyaratan umum dan khusus yang ditetapkan oleh pemerintah harus dipenuhi. Syarat umum mencakup kewarganegaraan Indonesia, tidak memiliki catatan pidana, tidak pernah diberhentikan sebagai PNS atau pegawai swasta, serta kualifikasi pendidikan yang sesuai dengan jabatan yang dilamar.
Di samping itu, syarat khusus melibatkan pengukuran kemampuan berbahasa melalui nilai TOEFL, keberadaan ijazah terakreditasi, surat keterangan kedisabilitasan, dan video singkat aktivitas harian.
Kesehatan jasmani dan rohani serta ketersediaan untuk ditempatkan di seluruh wilayah Indonesia menjadi komponen penting dari persyaratan umum ini.
Formasi CPNS dan PPPK 2024 tersebar di instansi pusat dan daerah, mencakup berbagai bidang seperti auditor, penyuluhan sosial, analis kebijakan, pekerja sosial, widyaswara, penggerak swadaya masyarakat, rekayasa, pemeriksa, pengawas, perencana, peneliti, dan sebagainya.
Formasi CPNS di instansi pusat berjumlah 429.183, sementara formasi PPPK di instansi pusat mencapai 221.936. Di tingkat daerah, formasi CPNS dan PPPK masing-masing berjumlah 483.575 dan 1.383.758.
Untuk mendaftar, calon peserta diwajibkan membuat akun SSCASN (Sistem Seleksi Calon Aparatur Sipil Negara) melalui portal resmi https://sscasn.bkn.go.id/.
Proses pendaftaran melibatkan pengisian data identitas, nomor handphone, email, dan pengisian kode CAPTCHA. Pelamar juga harus mengunggah foto scan KTP dan swafoto sesuai ketentuan.
Setelah akun tercipta, langkah selanjutnya adalah mencetak kartu informasi akun dan login pendaftaran. Pelamar dapat memilih formasi yang sesuai dengan jurusan dan kualifikasi pendidikan melalui portal tersebut⁵[5].
Seleksi CPNS dan PPPK 2024 bukan hanya sekadar proses ujian, melainkan sebuah kesempatan bagi individu yang ingin berkiprah dalam pemerintahan dan memberikan kontribusi nyata bagi bangsa dan negara.
Persiapkan diri dengan matang, ikuti proses seleksi dengan jujur, dan semoga sukses menjadi CPNS atau PPPK 2024. Selamat mencoba!