jfid – Kisah Dedeng Haryanto sebagai peternak ayam laga paling sukses di Madura, perlu menjadi edukasi dan motivasi bagi para peternak lainnya. Pemilik atau owner sasana Jokotole tersebut, adalah sosok peternak inspiratif.
Awal mula Dedeng Haryanto menyukai ayam dan akhirnya membawanya pada berbagai prestasi di dunia perayaman yang ia gapai.
“Awalnya saya diajak bokap bertamu ke teman-temanya, kebetulan semua teman bokap adalah penghobi ayam. Iya, bokaplah yang menjadi titik awal saya menyukai ayam laga. Waktu itu, kira-kira usia saya 6 tahunan, dan peristiwa itu menjadi awal saya menyukai ayam” terang, Dedeng Haryanto saat diwawancarai secara exclusive oleh jurnalfaktual.id. Jumat (9/8/2024).
Kisah dan cerita yang mengesankan dari Dedeng Haryanto ketika berbicara ayam tarung adalah, ketika dia mengadu ayam milik bokapnya dan ayam peliharaan tersebut diadu dengan milik tetangga.
“Waktu kecil saya sangat ingat, ayam bokap saya diadu dengan ayam tetangga dan sampai akhirnya ayamnya babak belur,” ungkapnya.
Trigger dan motif Dedeng Haryanto menjadi seorang peternak dan Fighters di dunia perayaman dimulai dari hobby yang digeluti bokapnya. Hingga saat ini, koleksi koleksi Sasana Jokotole menjadi ikon ayam di Madura.
Dedeng Haryanto bagi penghobi ayam laga di Indonesia dikenal dengan nama Ladenk Rooster. Saat diwawancarai, Dedeng memulai karier profesionalnya di dunia perayaman sejak tahun 2010. Ketika ia datang ke arena yang diselenggarakan Penggemar ayam jago Indonesia (PAPAJI).
“Pertama saya datang ke arena Papaji, ternyata setelah saya lihat, mengadu ayam tanpa judi dan tanpa menyakiti ayam,” terangnya.
Bagi Ladenk Rooster, mengadu ayam adalah bertujuan untuk membugarkan stamina ayam agar selalu prima.
Kini dalam perjalanannya selama 14 tahun serius di dunia ayam, berbagai prestasi ditorehkan oleh Ladenk Rooster.
Ladenk Rooster membangun wadah bagi pecinta ayam laga di kabupaten Sumenep untuk berkreasi di dunia ayam tanpa judi. Ladenk Rooster memberikan nama “Jago Nyes”.
Pada tahun 2018, Jago Nyes (komunitas penghobi ayam Sumenep) menorehkan prestasi di laga yang diselenggarakan persatuan penghobi ayam Indonesia (PPAI). Suatu kebanggaan bagi owner Sasana Jokotole tersebut. Karena berbagai kelas kejuaraan kontes ayam diborong oleh Jago Nyes.
Dedeng Haryanto, sebagai owner Sasana Jokotole, mengatakan siap membantu semua peternak ayam laga di Madura untuk berkonsultasi.
“Untuk edukasi di dunia ayam laga di Madura, saya siap dan menerima konsultasi gratis tentang ayam jago. Ini sebagai dedikasi saya sebagai penghobi ayam,” tutupnya.