jfid – Hai, teman-teman! Siapa yang nggak pernah dengar tentang konflik Palestina dan Israel?
Konflik yang satu ini memang udah lama banget dan selalu jadi sorotan dunia internasional.
Tapi, kamu pernah nggak sih bertanya-tanya, kenapa ya Palestina sampai sekarang belum jadi anggota Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB)? Yuk, kita bahas bareng-bareng dengan gaya santai tapi informatif!
1. Sejarah Panjang yang Rumit
Pertama-tama, kita perlu tahu sedikit tentang sejarahnya dulu nih. Palestina punya sejarah panjang yang cukup rumit.
Setelah Perang Dunia I, wilayah Palestina berada di bawah Mandat Britania. Lalu, pada tahun 1947, PBB mengusulkan rencana pembagian wilayah Palestina menjadi dua negara: satu untuk orang Yahudi dan satu lagi untuk orang Arab Palestina.
Sayangnya, rencana ini ditolak oleh negara-negara Arab dan memicu perang pada tahun 1948, yang kemudian dikenal sebagai Perang Arab-Israel.
Setelah perang ini, Israel mendeklarasikan kemerdekaannya dan diakui oleh banyak negara, sementara wilayah yang seharusnya menjadi negara Palestina terbagi menjadi tiga bagian: Israel, Tepi Barat yang dikuasai Yordania, dan Jalur Gaza yang dikuasai Mesir.
Keadaan ini menjadi awal mula dari konflik berkepanjangan yang kita kenal hingga sekarang.
2. Status Palestina di PBB
Walaupun Palestina bukan anggota penuh PBB, bukan berarti mereka nggak punya status di organisasi internasional ini.
Sejak tahun 1974, Organisasi Pembebasan Palestina (PLO) telah diakui oleh PBB sebagai “wakil sah dari rakyat Palestina” dan diberi status sebagai pengamat.
Kemudian, pada tahun 2012, status ini ditingkatkan menjadi “negara pengamat non-anggota,” mirip dengan status yang dimiliki Vatikan.
Status ini memungkinkan Palestina untuk ikut serta dalam pertemuan-pertemuan PBB dan berpartisipasi dalam debat, tapi mereka tidak memiliki hak suara dalam Majelis Umum PBB.
Meski begitu, peningkatan status ini dianggap sebagai kemenangan diplomatik bagi Palestina karena memberikan pengakuan lebih luas terhadap eksistensi mereka sebagai sebuah negara.
3. Tantangan Politik dan Diplomatik
Salah satu alasan utama mengapa Palestina belum menjadi anggota penuh PBB adalah karena tantangan politik dan diplomatik yang mereka hadapi.
Untuk menjadi anggota penuh PBB, sebuah negara harus mendapatkan persetujuan dari Dewan Keamanan PBB dan mayoritas dua pertiga suara dari Majelis Umum.