jfid – Di zaman digital ini, semua orang, termasuk emak-emak, bisa dengan mudah mengakses berbagai informasi.
Namun, gimana kalau akses informasi tersebut tiba-tiba diblokir oleh Kominfo? Wah, emak-emak harus siap-siap nih!
Mengapa Kominfo Memblokir?
Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) punya wewenang untuk memblokir situs atau aplikasi yang dianggap melanggar hukum dan norma yang berlaku di Indonesia.
Tujuannya jelas, untuk melindungi masyarakat dari konten yang berpotensi merugikan, seperti hoaks, pornografi, dan lain-lain.
Dampak Bagi Emak-Emak
Bagi emak-emak, pemblokiran ini bisa jadi masalah besar. Bayangin, kalau lagi butuh resep masakan baru buat keluarga atau tips mengurus rumah tangga, tapi situs favorit malah diblokir. Atau lagi pengen tahu berita terkini, eh malah nggak bisa akses.
Cara Menghadapi Pemblokiran
Tapi tenang, emak-emak nggak perlu khawatir. Ada beberapa cara yang bisa dilakukan supaya tetap bisa dapat informasi yang dibutuhkan, meski ada pemblokiran dari Kominfo.
- Gunakan Sumber Informasi Kredibel: Pastikan selalu mencari informasi dari sumber yang terpercaya dan tidak melanggar hukum. Banyak kok situs dan aplikasi yang aman dan punya konten berkualitas.
- Instal Aplikasi Berita Resmi: Banyak aplikasi berita resmi yang bisa diunduh di smartphone. Ini bisa jadi alternatif buat emak-emak yang pengen tetap update tanpa khawatir situs diblokir.
- Manfaatkan VPN dengan Bijak: VPN bisa membantu mengakses situs yang diblokir. Tapi, pastikan penggunaannya bijak dan tidak melanggar hukum.
- Ikuti Media Sosial Resmi: Banyak media atau portal berita yang punya akun resmi di media sosial. Emak-emak bisa follow akun-akun ini untuk dapat info langsung dari sumbernya.
- Bergabung dengan Komunitas Online: Emak-emak bisa gabung di grup atau forum online yang sering berbagi informasi bermanfaat. Pastikan komunitas tersebut punya aturan yang jelas dan tidak melanggar hukum.
Kesimpulan
Pemblokiran oleh Kominfo memang bisa jadi tantangan buat emak-emak dalam mengakses informasi.
Tapi, dengan sikap yang proaktif dan selektif, emak-emak tetap bisa dapetin informasi yang dibutuhkan. Ingat, selalu pastikan sumber informasi yang diakses kredibel dan aman.
