jfid – Susu Greenfields merupakan salah satu produk susu yang populer di Indonesia. Susu ini memiliki kualitas tinggi dan berbagai varian rasa.
Namun, belakangan ini, susu Greenfields menjadi sorotan karena dituduh sebagai produk Israel yang harus diboikot. Benarkah demikian?
Dalam laman resminya, Greenfields mengklaim bahwa mereka adalah perusahaan susu asli Indonesia yang beroperasi sejak tahun 1997.
Mereka memiliki peternakan sapi perah dan pabrik pengolahan terintegrasi terbesar di Asia Tenggara yang berlokasi di Malang dan Blitar, Jawa Timur.
Peternakan sapi Greenfields berada di ketinggian 1.200 mdpl dengan suhu ideal untuk kesehatan sapi. Mereka juga mengutamakan kesejahteraan hewan dan lingkungan.
Produk-produk susu Greenfields terdiri dari susu segar, susu UHT, susu ekstra, keju, dan yogurt. Produk-produk ini tidak hanya dipasarkan di Indonesia, tetapi juga di Singapura, Hongkong, dan Brunei.
Greenfields juga mendapatkan sertifikat halal dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).
Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa Greenfields adalah produk susu berkualitas asli Indonesia, bukan Israel.
Tuduhan bahwa Greenfields adalah produk Israel tidak memiliki dasar yang kuat dan hanya bersumber dari isu yang tidak jelas. Oleh karena itu, tidak perlu ada boikot terhadap produk Greenfields.
Sebagai konsumen, kita harus cerdas dan kritis dalam memilih produk yang kita konsumsi. Jangan mudah terpengaruh oleh isu yang tidak berdasar dan tidak bertanggung jawab.