jfid – Parfum, sebagai salah satu produk kecantikan yang telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari, tidak hanya menyuguhkan aroma yang menyenangkan, tetapi juga menjadi cerminan dari kepribadian pemakainya.
Meskipun demikian, tantangan terbesar yang dihadapi oleh para penggemar parfum adalah menjaga agar wangi yang dihasilkan tetap tahan lama sepanjang hari. Bagaimana caranya agar parfum favorit Anda dapat terasa sepanjang hari? Berikut adalah empat tips yang dapat Anda coba, seperti yang dilansir dari Kompas.com.
1. Pilih aroma parfum yang lebih bold
Di pasaran, kini tersedia berbagai pilihan parfum dengan aroma segar hingga rempah-rempah. Untuk memastikan keharuman parfum Anda tetap bertahan lama, pilihlah aroma yang lebih bold atau kuat. Aroma parfum dengan sentuhan rempah-rempah, seperti kayu manis atau woody, mampu memberikan kesan hangat dan sensual.
Menurut ahli parfum, Nadia Oktaviani, parfum beraroma spicy lebih cocok digunakan pada malam hari atau saat cuaca dingin. “Aroma yang lebih ke woody atau kayu manis, memberikan kesan rempah-rempah yang pas untuk situasi tersebut,” ujar Nadia saat berbicara di acara Guardian di Lippo Mall Puri, Jakarta Barat, Selasa (30/1/2024).
2. Gunakan body lotion tanpa pewangi sebelumnya
Selain memilih aroma parfum, penggunaan body lotion sebelum menyemprotkan parfum juga dapat memengaruhi daya tahan wangi. Nadia merekomendasikan untuk menggunakan body lotion tanpa pewangi terlebih dahulu sebelum menyemprotkan parfum. Langkah ini bertujuan untuk melembapkan kulit dan membuat parfum dapat menempel dengan lebih baik.
“Kulit yang kering dapat membuat aroma parfum kurang tahan lama. Oleh karena itu, gunakan body lotion terlebih dahulu, namun pastikan lotion yang digunakan tidak memiliki aroma atau netral. Setelah itu, baru aplikasikan parfumnya,” jelas Nadia.
3. Semprotkan parfum ke titik-titik tubuh yang hangat
Menurut Nadia, penggunaan parfum sebaiknya disemprotkan langsung pada kulit, karena suhu kulit yang cenderung lebih hangat dapat membuat wangi parfum lebih tahan lama. “Semprotkan parfum di kulit, karena suhu kulit kita yang hangat akan mencampur dengan konsentrasi minyak parfum,” tambahnya.
Untuk titik aplikasi, Nadia merekomendasikan semprotan parfum pada area tubuh yang memiliki suhu lebih hangat, seperti pergelangan tangan, belakang telinga, leher, dan pundak.
Area ini juga cenderung terkena udara dengan baik, sehingga aroma parfum dapat menyebar secara optimal. Namun, penting untuk tidak menyemprotkan parfum terlalu banyak, agar tidak membuat orang di sekitar merasa tidak nyaman.
4. Pilih parfum berdasarkan tingkat ketahanannya
Salah satu kesalahan umum saat memilih parfum adalah mengabaikan tingkat ketahanannya. Menurut Nadia, parfum memiliki tingkat ketahanan yang berbeda, termasuk Extrait de Perfume, Eau de Perfume (EDP), Eau de Toilette (EDT), dan body mist atau cologne.
Extrait de Perfume dikenal sebagai parfum dengan tingkat ketahanan tertinggi, mampu bertahan hingga 12 jam. Sementara EDP dapat bertahan antara enam hingga 12 jam karena kandungan minyaknya yang lebih tinggi dibandingkan dengan alkohol dan cairan lainnya.
“Parfum dengan tingkat ketahanan paling rendah adalah EDT hanya satu-dua jam, dan juga body mist karena campurannya tidak terlalu tinggi,” ungkap Nadia.
Demikianlah empat tips untuk menjaga agar wangi parfum Anda tetap tahan lama. Semoga bermanfaat dan selamat mencoba! 😊