Indonesia merupakan salah satu negara yang paling terdampak terorisme di kawasan Asia Pasifik, menurut laporan Global Terrorism Index (GTI) 2023 yang diterbitkan oleh Institute for Economics and Peace (IEP).
Berdasarkan laporan tersebut, Indonesia mendapat skor 5,502 poin dan berada di peringkat ke-24 secara global, serta peringkat ketiga di Asia Pasifik, setelah Myanmar (7,977 poin) dan Filipina (6,328 poin).
Menurut IEP, jumlah serangan terorisme di Indonesia pada 2022 merupakan yang terendah sejak 2014, dengan tujuh serangan yang mengakibatkan 25 kematian. Namun, jumlah kematian meningkat dua kali lipat jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
“Serangan di Indonesia kini berada pada tingkat paling mematikan, dengan rata-rata 3,6 kematian per serangan, dibandingkan dengan 1,5 kematian per serangan pada tahun 2021,” kata IEP dalam laporan GTI 2023.
IEP mengatakan, kelompok teroris yang paling aktif di Indonesia adalah JAD, yang bertanggung jawab atas lima dari tujuh serangan pada 2022. Serangan paling mematikan adalah bom bunuh diri di Gereja Katedral Makassar, Sulawesi Selatan, pada Maret 2022, yang menewaskan 20 orang dan melukai 14 orang lainnya.
IEP juga menyebutkan, Indonesia menghadapi tantangan dalam menangani radikalisasi dan deradikalisasi teroris, terutama di dalam lembaga pemasyarakatan. IEP menilai, sistem penjara Indonesia rentan terhadap infiltrasi dan pengaruh kelompok teroris.
“Salah satu contoh adalah kasus penyerangan di Mako Brimob pada Mei 2018, yang dilakukan oleh narapidana teroris yang berhasil merebut senjata dari petugas penjara. Insiden ini menewaskan lima polisi dan satu narapidana,” tulis IEP.
Untuk mengatasi masalah ini, IEP merekomendasikan pemerintah Indonesia untuk meningkatkan kapasitas dan kualitas lembaga pemasyarakatan, serta mengembangkan program deradikalisasi yang efektif dan berkelanjutan.
“Program deradikalisasi harus melibatkan berbagai pihak, seperti keluarga, masyarakat, agama, dan pendidikan, untuk membantu proses reintegrasi narapidana teroris ke dalam masyarakat,” saran IEP.