jfid- Hacker, sebutan untuk individu yang memiliki kemampuan teknis tinggi dalam meretas sistem keamanan komputer dan jaringan.
Mereka dapat digunakan untuk tujuan baik, seperti memecahkan masalah teknis dan menggagalkan rencana jahat, namun juga dapat digunakan untuk tujuan jahat, seperti mencuri data pribadi dan mengganggu sistem keamanan.
Dalam artikel ini, kita akan membahas kisah 10 hacker ternama yang menarik dan berbeda-beda dalam cara mereka menggunakan kemampuan teknis mereka.
1. Putra Aji Adhari: Bocah White Hat Hacker yang Meretas Situs NASA
Putra Aji Adhari, seorang remaja asal Jakarta Selatan, terkenal sebagai bocah white hat hacker yang pernah meretas situs NASA pada tahun 2019.
Dengan usia yang masih belia, Putra Aji Adhari telah menunjukkan kemampuan teknis yang luar biasa dalam meretas sistem keamanan NASA.
Meskipun tindakannya dianggap sebagai pelanggaran, Putra Aji Adhari telah menjadi contoh inspirasi bagi banyak remaja yang ingin menjadi hacker profesional.
2. Edward Snowden: Hacker yang Membongkar Skandal NSA
Edward Snowden, seorang hacker yang dikenal dengan nama samaran “Citizenfour,” telah menjadi nama yang terkenal setelah membongkar skandal NSA pada tahun 2013.
Dengan bantuan hacker lainnya, Snowden berhasil mengungkapkan rahasia NSA dan menunjukkan bahwa organisasi tersebut telah melakukan pengawasan massal terhadap warga negara Amerika Serikat.
Snowden sekarang menjadi simbol perjuangan hak asasi manusia dan kebebasan informasi.
3. Kevin Mitnick: Hacker Paling Terkenal di Dunia
Kevin Mitnick adalah salah satu hacker paling terkenal dalam sejarah. Pada tahun 1995, Mitnick ditangkap oleh FBI setelah menjadi buronan selama beberapa tahun karena meretas sistem komputer besar termasuk DEC (Digital Equipment Corporation) dan Pacific Bell.
Setelah menjalani hukuman penjara, Mitnick beralih menjadi konsultan keamanan dan penulis buku, mengubah citra dirinya dari penjahat siber menjadi pembela keamanan digital.
4. Adrian Lamo: Hacker yang Membongkar Rahasia Chelsea Manning
Adrian Lamo dikenal karena meretas beberapa sistem besar seperti The New York Times, Microsoft, dan Yahoo!.
Namun, ia paling terkenal karena perannya dalam penangkapan Chelsea Manning. Lamo melaporkan Manning ke pihak berwenang setelah Manning membocorkan dokumen-dokumen rahasia militer AS ke WikiLeaks.
Tindakannya menuai kontroversi di komunitas hacker, yang sering mendukung kebebasan informasi tanpa intervensi pemerintah.
