Bermalam di Desa, Cara Ra Latif Gali Keluh Kesah Masyarakat Soal Bangkalan

Rasyiqi By Rasyiqi - Writer, Saintific Enthusiast
3 Min Read
foto istimewa
- Advertisement -

Jfid– Bupati R. Abdul Latif Amin Imron atau Ra Latif terus berupaya menggali informasi ikhwal persoalan Kabupaten Bangkalan yang menjadi keluh kesah masyarakat.

Pada Selasa, 31 Agustus 2021, Ia tak segan untuk bermalam di desa di kawasan Kecamatan Konang. Tujuannya tidak lain untuk menyapa masyarakat.

Dalam kesempatan itu, Ra Latif mendapat keluh kesah dari para guru, tenaga kesehatan (Nakes) hingga kepala desa (Kades).

Dari para guru, Ra Latif mendapat keluhan soal kesulitan ketika ingin jadi PNS. Tak hanya itu, PPPK (P3K) pun juga sulit ditembus.

Ad image

“Kami kesulitan untuk masuk kesana,” kata salah satu guru tidak tetap (GTT) di Kecamatan Konang saat mengikuti serap aspirasi Ra Latif di Ponpes Al- Hamidiyah.

Dari sisi tenaga kesehatan, persoalan yang diterima Ra Latif masih sekitar bagaimana nakes di Puskesmas Konang yang usianya 35 bisa jadi PNS.

Untuk yang umur 35 ke atas, para nakes meminta agar bisa masuk di P3K. Sebab di Puskesmas Konang saat ini ada sekitar 40 nekes masih berstatus hinorer.

Sementara dari para Kades, aspirasi yang disampaikan kepada Ra Latif soal perbaikan infrastruktur jalan, ketersediaan air bersih dan penerangan lampu jalan (PJU).

Menanggapi berbagai aspirasi tersebut, Ra Latif mengatakan akan berusaha semaksimal mungkin. Terlebih usulan dari para kades bisa terlaksana pada tahun 2022 mendatang.

“Semoga di tahun 2022 nanti program ini bisa terealisasi dan program ini bisa segera dirasakan oleh masyarakat manfaatnya,” kata dia.

Dalam kesempatan itu, Ra Latif juga meminta masyarakat tidak segan untuk menyampaikan langsung apa yang menjadi persoalan dibawah.

Pihaknya, lanjut dia, telah menyediakan layanan pengaduan yang langsung terhubung dengannya meski tak harus bertatap muka.

“Bagi Kades maupun masyarakat kalau ada aduan, aspirasi atau keluhan dalam bentuk apapun, silahkan hubungi nomor ini (082331683360), dan kami sangat membuka aduan apapun bagi seluruh masyarakat Bangkalan,” tutupnya.

Sekedar informasi, Ra Latif saat bermalam di wilayah Kecamatan Konang tidak sendirian, melainkan membawa rombongan yang terdiri dari Kepala organisasi perangkat Daerah (OPD).

Saat Ra Latif menerima keluh kesah, para Kepala OPD langsung mencatat apa yang menjadi keinginan warga. Bahkan tak jarang kepala OPD ikut menjelaskan kepada warga seraya mendampingi orang nomor satu di kabupaten ujung barat pulau madura itu.

Laporan: Syahril

- Advertisement -
Share This Article