Akhirnya Jokowi Buka Suara Soal Pengungsi Rohingya di RI

ZAJ By ZAJ - SEO Expert | AI Enthusiast
4 Min Read
- Advertisement -

jfid – Jakarta – Isu pengungsi Rohingya kembali mencuat setelah viral video yang memperlihatkan sejumlah warga Rohingya terdampar di pesisir pantai Aceh dengan membawa tas bertuliskan UNHCR.

Video tersebut menimbulkan pro dan kontra di masyarakat, terutama terkait tanggung jawab Indonesia dalam menangani pengungsi asal Myanmar tersebut.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) akhirnya buka suara terkait isu tersebut. Melalui akun Twitter resminya, Jokowi mengatakan bahwa Indonesia memutuskan untuk menampung sementara 105 pengungsi Rohingya di Aceh demi kemanusiaan.

Jokowi juga menegaskan bahwa Indonesia akan terus bekerja sama dengan UNHCR dan IOM, dua lembaga PBB yang mengurus pengungsi, untuk menyelesaikan akar masalah pengungsi Rohingya.

Ad image

“Selanjutnya, Indonesia akan terus bekerja sama dengan UNHCR dan IOM. Akar masalah pengungsi Rohingya harus diselesaikan. Mereka berhak hidup damai di rumah mereka di Myanmar,” tulis Jokowi.

Keputusan Jokowi ini mendapat dukungan dari sejumlah pihak, termasuk Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim, yang mengapresiasi sikap Indonesia yang menunjukkan solidaritas dan kemanusiaan terhadap pengungsi Rohingya.

Anwar juga menyerukan agar ASEAN bersatu untuk menekan junta militer Myanmar agar menghentikan kekerasan dan diskriminasi terhadap etnis Rohingya.

- Advertisement -
TAGGED:
Share This Article