jf.id – MTs. Al- Ma’arif NU Fajrul Hidayah sejak diadakannya rapat Dewan guru pada akhir tahun 2019 kemarin menyimpulkan untuk tahun 2020 sampai seterusnya, berkomitmen untuk menggeliatkan program Tahsin (belajar baca Al-Qur’an dengan Tajwid) serta dan Tahfiz (menghafal Al-Qur’an) bagi siswa/i nya. Minggu, 26/01/2020.
Program Tahsin dan Tahfiz ini dirancang atas dasar keperihatinan kepada peserta didik yang masih belum bisa membaca Al-Qur’an dengan baik dan benar.
“latar belakang siswa/i yang heterogen yang membuat mereka tidak bisa membaca Al-Qur’an dengan baik dan benar, mereka yang berasal dari sekolah umum belum belajar maksimal di lingkungan mereka,” kata Ahmad Fahrurrozi, Guru setempat.
Diketahui, program Tahsin dan Tahfiz ini sudah dimulai dimulai semenjak masuknya tahun ajaran baru pada semester genap tahun 2020.
Kepala MTs. Al- Ma’arif NU Fajrul Hidayah, Muhammad Fadli, S. Pd, mengakui telah melakukan tahapan demi tahapan semenjak di mulainya program tersebut hingga sekarang, mulai dari tes baca Al-Qur’an, rapat Dewan Guru, Uji kompetensi, serta klasifikasi kelompok
“pengelompokannya berdasarkan kesetaraan kompetensi, mulai dari yang tidak bisa baca Al-Qur’an, kurang bisa sampai yang bisa, nah dari kelompok inilah terbuat kelompok Tahsin dan Tahfiz dan masing-masing kelompok di bina oleh guru yang sudah di sepakati pada saat rapat,” kata Kepala Madrasah.
Fenomena tidak bisa membaca Al-Qur’an dipandang sangat ironi, terlebih jika terdapat siswa/i yang sekolahnya di Madrasah.
“bagaimanapun mereka semua terlahir dari keluarga yang beragama Islam, jadi kalau ada yang belum bisa bahkan tidak bisa sama sekali membaca Al-Qur’an, maka ini akan menjadi dosa Sosial kita,” tegas Lalu Ahmad Danuri, S. Pd, Waka Bag. Kesiswaan MTs Al- Ma’arif Fajrul Hidayah, Terpisah.
Tentu, program Tahsin dan Tahfiz yang di berlakukan oleh pihak sekolah memiliki target, baik target jangka dekat, menengah dan panjang yang akan di prioritaskan selama menjalankan program tersebut.
“ikhtiar kami ini, semoga mendapatkan hasil yang maksimal dan tentunya diridhoi Allah SWT, “harap Muhammad Fadli, S.Pd, Kepala Sekolah.
Laporan: M Rizwan
