Mobil Box Berlogo Indomart Mangkal di Kegiatan Kerapan Sapi, Legislatif Bangkalan Geram

Rasyiqi
By Rasyiqi
3 Min Read

Jf.id– Mobil box berlogo Indomart ditemukan mangkal di sekitar kegiatan kerapan sapi di Desa Sanggraagung, Kecamatan Burneh, Kabupaten Bangkalan, Madura, Jawa Timur. Pada Sabtu (25/01/2020) siang .

Mobil box itu terpantau langsung oleh Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bangkalan H. Fatkurrohman atau akrab di sapa H. Kur yang kebetulan hadir ke lokasi.

H. Kur menuturkan, mobil box itu bertengger ditengah keramaian kegiatan kerapan sapi, dimana disitu terdapat pedagang asongan dan warung kecil masyarakat yang biasa berjualan ketika ada even kerapan sapi.

“Saya gak habis pikir kenapa indomart masih menyerang tempat masyarakat kecil cari makan,” ujarnya kepada Jurnalfaktual.Id.

Menurut dia, dengan adanya mobil box berlogo pasar modern itu jelas mengganggu pedagang asongan dan warung kecil di sekitar lapangan kerapan sapi. Pada akhirnya, lanakan berdampak terhadap pengahasilan pedagang kecil.

“Pedagang asongan itu juga jualan rokok, minuman dan lain lain, kalau indomart juga disana kan kasian pedagang kecil. Toh, yang dijual sama,” ungkapnya.

H. Kur mengaku geram dengan adanya mobil box berlogo indomart itu. Bahkan, Pria yang saat ini juga menjadi Ketua DPC PDI-Perjuangan Bangkalan itu mengaku sempat menegor karyawan mobil box tersebut.

“Saya tegor biar cepat tutup dan tidak mengggung pedagang kecil. Kenapa jual disini? Saya bilang tutup karena tidak ada ijin,” tuturnya seraya bercerita.

Politisi PDIP itu mengaku tidak mengetahui betul siapa yang memberi ijin mobil box berlogo indomart itu bertengger di lokasi sekitar even kerapan sapi.

” Saya sangat tidak setuju dan tidak suka indomart merajalela. Apalagi ikut ikutan menjadi pedagang kaki lima, saya geram,” tegasnya.

Kegeraman politisi PDIP itu juga dipicu maraknya pasar modern (termasuk indomart) yang mulai merangsek ke plosok desa- desa. Menurut dia, pasar moder boleh berdiri tapi tidak boleh berdekatan dengan pasar tradisioanal.

“Itu saya temukan sendiri. Kalau sekarang saya masih toleransi yang sudah berdiri karena ada ijinnya. Tapi, ini kedepan tidak boleh dibiarkan karena akan membunuh pedagang kecil,” terangnya.

Pihaknya lanjut dia, akan segera memanggil pihak terkait sekaligus Dinas Perijinan dalam hal ini DPMPTSP. Selain itu, Ia akan menyidak pasar modern di Bangkalan.

“Nanti ijin yang sudah keluar saya minta di tuntaskan tapi tak boleh nyambung lagi, dan perdanya akan dibuat itu. Karena kasian masyarakat kecil semakin terjajah,” pungkasnya.

Hingga berita ini diterbirkan, pihak indomart belum bisa dimintai keterangan atas keberadaan mobil box berlogo indomart pada kegiatan even kerapan sapi di Desa Sanggraagung, Kecamatan Burneh.

Penulis: Syahril

Catatan redaksi: Artikel ini ada perubahan dan penambahan redaksi karena sebelumnya terdapat kekurangan dalam penulisan.

*Ikuti jfid di Google News, Klik Disini.
*Segala sanggahan, kritik, saran dan koreksi atau punya opini sendiri?, kirim ke email [email protected]

Share This Article