Jurnal Faktual
  • News
    • Peristiwa
    • Hukum dan Kriminal
    • Politik
    • Birokrasi
    • Pendidikan
    • Kesehatan
    • Wisata
    • Profil
  • OpiniHot
No Result
View All Result
Kirimkan
Jurnal Faktual
  • News
    • Peristiwa
    • Hukum dan Kriminal
    • Politik
    • Birokrasi
    • Pendidikan
    • Kesehatan
    • Wisata
    • Profil
  • OpiniHot
Kirimkan
  • Login
  • Register
New & Opini
Home Berita

Mahasiswa Unram Audiensi dengan Gubernur NTB

by Lalu Nursaid
4 bulan ago
in Berita
Reading Time: 5min read
0
Mahasiswa Unram Audiensi dengan Gubernur NTB
Share on FacebookShare on Twitter

jfID – Puluhan mahasiswa Universitas Mataram (Unram) melakukan audiensi dengan Gubernur NTB, Dr. H. Zulkieflimansyah bertempat di ruang rapat halaman kantor Gubernur, Jumat, 25 September 2020.

Ketua BEM Unram mengaku, audiensi tersebut dilakukan terkait banyaknya petani mengeluh dikarenakan tidak ada kehadiran pemerintah provinsi NTB dalam menjamin stabilitas harga pra dan pasca panen dalam bidang pertanian.

“Para petani banyak mengeluh, tidak ada keterlibatan pemerintah, banyak tengkulak yang bermain,” ungkap Irwan, membuka audiensi tersebut.

Pada Momentum Hari Tani Nasional ini, lanjut Irwan, pemerintah NTB harus mengedepankan kesejahteraan petani. Jangan sampai, di masa pandemi Covid-19 ini, petani yang harus diistimewakan malah tidak diperhatikan sama sekali.

“Orang-orang yang punya akses ke pemerintah saja yang menikmati manfaat pertanian tersebut. Sementara, para petani tidak bisa merasakan hasil keringat mereka sendiri,” tegas mahasiswa semester sembilan tersebut.

BACAJUGA

No Content Available

Ia meminta, pemerintah memberikan perhatian khusus kepada para petani, pemerintah juga harus memberikan banyak bantuan serta pupuk geratis demi menunjang kesehahteraan petani di masa pandemi.

“NTB ini dikenal sebagai lumbung padi, pemerintah harus banyak membantu masyarakat, terutama para petani,” ungkapnya tegas.

Tak hanya dalam bidang pertanian, Irwan juga meminta pemerintah mengedepankan hak asasi manusia dalam pembebasan lahan sirkuit MotoGP di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika. “Apapun alasan pembangunan, tidak boleh ada yang yang menyakiti masyarakat,” ungkapnya.

Ia mengaku, proses pembebasan lahan sirkuit Mandalika tersbeut sangat fatal, sama sekali tidak mengedepankan dan memperhatikan perasaan serta perekonomian masyarakat. “Masyarakat sedang susah karena Covid-19, jangan tambah derita masyarakat dengan digusurnya rumah mereka,” ungkapnya.

Menanggapi hal tersebut, Gubernur NTB, Dr. H. Zulkieflimansyah meminta seluruh kepala dinas terkait untuk tetap memberikan ruang kepada mahasiswa untuk mengawal pembangunan di NTB. “Silahkan teman-teman mahasiswa awasi, kami sangat senang mendapat masukan dari anak-anak muda NTB,” ujar Gubernur.

Didampingi Sekda NTB, Gubernur mengapresiasi keberanian mahasiswa NTB dalam menyampaikan banyak aspirasi masyarakat. “Silahkan sampaikan aspirasi masyarakat dengan cara-cara yang baik,” pinta Gubernur.

Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian dan Perkebunan Provinsi NTB, Ir. H. Husnul Fauzi menyodorkan data tentang keterlibatan pemerintah dalam memperhatikan kesejahteraan petani di NTB.

“Alhamdulillah pemerintah provinsi NTB banyak memberikan bantuan berupa peralatan, pupuk, sarana prasarana, untuk petani di NTB,” ungkap Husnul Fauzi sambil memperlihatkan jumlah bantuan untuk petani kepada BEM Unram.

Pemprov NTB, lanjut Husnul Fauzi, sesuai visi dan misi dalam RPJMD telah mencanangkan industrialisasi. Bahwa untuk mendukung hal tersebut. Telah diundangkan Peraturan Daerah nomor 2 tahun 2018 tentang Perlindungan dan Pemberdayaan Petani.

“Pemprov NTB juga telah membentuk peraturan gubernur nomor 43 tahun 2020 tentang pemberdayaan usaha mikro kecil dan menengah melalui bela dan beli produk lokal dan sedang disusun Raperda tentang rencana pembangunan industri,” tutup Husnul Fauzi.

Menyinggung pembebasan lahan sirkuit MotoGP, Sekda Provinsi NTB, Drs. H. Lalu Gita Ariadi, M.Si mengatakan, tidak ada masyarakat yang dirampas haknya oleh pemerintah provinsi NTB. “Alhamdulillah tidak ada yang merampas hak masyarakat,” ungkap Sekda.

Mengenai percepatan pembangunan KEK Mandalika, tambah Sekda, telah dilakukan sesuai dengan prosedur dengan mengedepankan pendekatan aspek sosial dan metode preventif. “Apabila ada masyarakat yang merasa haknya dirampas, terbuka ruang yang sangat luas bagi mereka untuk mengajukan gugatan,” ungkap Sekda yang juga pernah menjabat sebagai Komisaris ITDC tersebut.

ShareTweetSendShare

Related Posts

Foto : ketua Dekranasda Provinsi NTB, Hj. Niken Saptarini Widyawati Zulkieflimansyah

Dekranasda NTB Dukung Kerajinan Tenun Ikat

14 jam ago
Foto : Wakil Gubernur NTB Dr.Hj.Sitti Rohmi Djalillah saat meresmikan Lapak Desa Pringgasela, Kabupaten Lombok Timur

Umi Rohmi Dorong Produk Pringgasela Mendunia

15 jam ago
Foto : Pelaku pencabulan saat diamankan oleh Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polresta Mataram

Mantan Anggota DPRD NTB Empat Periode Cabuli Anak Kandung

1 hari ago

Awal Tahun 2021, Polisi Bangkalan Ringkus 13 Budak Sabu

1 hari ago
Foto : Menteri Dalam Negeri (Mendagri) sekaligus mantan Kapolri Jenderal (Purn) Tito Karnavian

Ini Pesan Tito Karnavian ke Calon Kapolri Komjen Listyo Sigit

4 hari ago
Foto : Gubernur NTB Dr. H Zulkieflimansyah bersama pengurus Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) saat Rapat Kerja KONI NTB 2021 yang berlangsung di Hotel Astoria

Bang Zul Ajak KONI dan Seluruh Atlet Kompak Serta Jaga Kebersamaan di PON Papua

4 hari ago
Load More
Next Post
"Paman Dhomplang," 60x100 cm, kapur di atas papan, Heru Harjo Hutomo, 2020.

Paman Dhoplang dan Komunisme

Discussion about this post

POPULER

  • Baca
  • Opini
  • Berita
Opini

90% Warteg akan Terpukul Tutup di Tahun 2021, UKM Lainnya Bagaimana?

22/01/2021
Foto : ketua Dekranasda Provinsi NTB, Hj. Niken Saptarini Widyawati Zulkieflimansyah
Berita

Dekranasda NTB Dukung Kerajinan Tenun Ikat

22/01/2021
Foto : Wakil Gubernur NTB Dr.Hj.Sitti Rohmi Djalillah saat meresmikan Lapak Desa Pringgasela, Kabupaten Lombok Timur
Berita

Umi Rohmi Dorong Produk Pringgasela Mendunia

22/01/2021
Foto : Pelaku pencabulan saat diamankan oleh Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polresta Mataram
Berita

Mantan Anggota DPRD NTB Empat Periode Cabuli Anak Kandung

21/01/2021
Jurnal Faktual

© 2020

Informasi

  • Pedoman
  • Redaksi
  • Periklanan
  • Privacy Policy
  • Tentang
  • Rilis Berita
  • Saran Translate

Terhubung

No Result
View All Result
  • Opini
  • News
    • Birokrasi
    • Hukum dan Kriminal
    • Kesehatan
    • Pendidikan
    • Peristiwa
    • Politik
    • Wisata
    • Profil
    • Polling
  • Kirim Tulisan
  • Login
  • Sign Up

© 2020

Welcome Back!

Sign In with Facebook
Sign In with Google
OR

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Sign Up with Facebook
Sign Up with Google
OR

Fill the forms below to register

*By registering into our website, you agree to the Terms & Conditions and Privacy Policy.
All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.