Cerita Pasien Asal Blega: Dinyatakan Sembuh dari Corona, Pulang Kerumah, Meningal Dunia

Syahril Abdillah
4 Min Read

jfID – Pada Kamis (16/4) lalu. Pasien R Asal Kecamatan Blega, Kabupaten Bangkalan, Madura, Jawa Timur dinyatakan sembuh dari Virus Corona Desease atau Covid 19. Sejak positif terpapar Corona, Ia menjalani isolasi di RSUD sekitar 10 hari.

Pada Jumat (17/4) siang, Pasien R diperbolehkan meninggalkan RSUD Syarifah Ambami untuk pulang ke rumahnya dengan dijemput pihak keluarga. Selain dinyatakan sembuh, kondisinya juga disebut membaik.

Sekitar pukul 24.00 WIB, Pada Jumat (17/4) menjelang dini hari, beredar informasi bahwa yang bersangkutan telah tiada, yakni meninggal dunia. Kabar itu pun menyeruak melalui media sosial Wathsaap (WA).

Pasien Sembuh di Blega Wafat

Kepala Puskesmas (Kapus) Blega Agus Salim B membenarkan bahwa Pasien R telah wafat. Menurut dia, Almarhum menghembuskan nafas terakhirnya di Puskesmas Blega.

“Iya mas benar, yang bersangkutan meninggal di Puskesmas,” ujarnya kepada Jurnalfaktual.id saat dihubungi melalui saluran seluler, Pada Sabtu (18/4) pagi.

Menurut Agus, Almarhum tiba di Puskesmas Blega untuk mendapatkan perawatan medis sekitar pukul 22.50 WIB. Sebelum di Puskesmas, Ia awalnya muntah darah dan mimisan dari hidung.

“Gejala awal sehingga masuk kesini, itu (almarhum) mimisan dan batuk darah,” ujarnya.

Almarhum Dimakamkan Secara Umum

Masih kata Agus, Almarhum tidak dimakamkan menggunakan protokoler kesehatan penanganan Covid 19. Melainkan secara umum, karena penyakit Covid yang sempat Ia derita telah sembuh.

“Semalam saya sudah konsultasi ke pak Kadinkes, karena covidnya sudah sembuh, jadi pemakamannya secara umum,” terangnya.

Almarhum Miliki Riwayat Penyakit Lain

Dihubungi terpisah pada Sabtu (18/4) pagi,
Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kabupaten Bangkalan H. Sudiyo menuturkan, pasien meninggal memiliki riwayat penyakit lain, diantaranya kelainan darah.

“Pukul 18.00 pasien mimisan, dibawa ke puskesmas sekitar pukul 22.00 kondisi sudah menurun,” terangnya.

Kronologi Wafatnya Pasien Sembuh Asal Blega

Tim Gugus Tugas Penanganan Covid 19 Pemerintah Kabupaten Bangkalan menjelaskan kronologis meninggalnya R. Melalui press release yang diterima Jurnalfaktual.id diterangkan, sejak pukul 18.00 WIB, Jumat (17/4) petang, Almarhum mengalami muntah darah dan mimisan.

“Laporan keluarga sejak sekitar pukul 18.00 WIB pasien mengalami mimisan dan muntah darah,” terang Humas Gugus Tugas Agus Zein seperti dikutip dalam Release. Sabtu (18/4) siang.

Sekitar pukul 22.00 WIB, sambung dia, pasien tiba di IGD puskesmas blega dalam kondisi sangat lemah, sesak nafas, trombosit 15 ribu dari kondisi normal. Seharusnya 150 ribu sehingga resiko pendarahan sangat tinggi.

“Hasil konsultasi dengan tim dokter RSUD Syamrabu, Puskesmas Blega diminta koordinasi dengan rumah sakit tipe A di sby utk merujuk pasien tersebut. Pada saat proses koordinasi dengan rumah sakit tujuan, maka sekitar pukul 22.35 wib pasien telah meninggal dunia,” paparnya.

Dasar Dipulangkan Dari RSUD Karena Sembuh Dari Covid

Agus menjelaskan, Pasien sembuh asal Blega itu dipulangkan pada Jumat (17/4) siang dari RSUD Syamrabu karena Covid yang diderita telah dinyatakan sembuh berdasarkan hasil swab/PCR kedua dari Laboratorium BBTKL-PP Sby Nomor: TL 02.04/1/1714/2020 tanggal 14 April 2020.

“Kondisi klinis pasien yg membaik, tanpa oksigen, nafsu makan minum baik,” jelasnya.

“Untuk penyakit yang menyertai yaitu kelainan darah maka pasien direkomendasikan utk berobat lanjutan ke RS kelas A di Surabaya,” imbuhnya.

Atas Nama Redaksi Jurnalfaktual.Id Biro Kabupaten Bangkalan, Kami ikut berduka cita, semoga Almarhum diampuni segala dosa dan amal kebaikannya diterima oleh Allah SWT. Untuk keluarga yang ditinggalkan, semoga tetap tabah.

Laporan: Syahril

*Ikuti jfid di Google News, Klik Disini.
*Segala sanggahan, kritik, saran dan koreksi atau punya opini sendiri?, kirim ke email [email protected]

Share This Article