Jfid,BANGKALAN – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bangkalan menyambut baik penganugerahan gelar Pahlawan Nasional 2025 kepada ulama besar asal Bangkalan, Syaikhona Kholil. Penetapan tersebut dinilai sebagai momentum penting bagi masyarakat Madura.
Ketua DPRD Bangkalan, Dedi Yusuf, menyampaikan apresiasi mendalam atas keputusan pemerintah pusat. Ia menilai gelar tersebut merupakan pengakuan negara terhadap jasa besar Syaikhona Kholil dalam membangun tradisi keilmuan dan moral bangsa.
Menurutnya, ketokohan Syaikhona Kholil telah menjadi bagian penting sejarah perjuangan Indonesia melalui dunia pesantren. Dedi menyebut bahwa peran beliau tidak hanya membentuk tokoh-tokoh ulama, tetapi juga ikut menginspirasi lahirnya gerakan kebangsaan.
“Penganugerahan ini adalah kebanggaan bagi seluruh masyarakat Bangkalan. Negara akhirnya memberi penghormatan tertinggi kepada figur yang benar-benar berjasa bagi bangsa,” ujar Dedi Yusuf. Kamis, 13 November 2025.
Ia menjelaskan bahwa Syaikhona Kholil dikenal sebagai guru besar yang menjadi rujukan banyak ulama nasional. Keilmuan dan keteladanannya menjadi fondasi pendidikan pesantren yang terus berkembang hingga saat ini.
Dalam kesempatan itu, Dedi juga menegaskan pentingnya masyarakat Bangkalan menjaga warisan nilai yang ditinggalkan sang ulama. Ia menyampaikan bahwa gelar tersebut harus menjadi dorongan untuk memperkuat karakter keagamaan dan kebangsaan.
“Ini bukan hanya penghargaan, tetapi amanah. Kita semua harus melanjutkan nilai-nilai keikhlasan, kebijaksanaan, dan cinta tanah air yang diajarkan beliau,” katanya.
DPRD Bangkalan berkomitmen mendorong program yang berkaitan dengan penguatan sejarah lokal, pelestarian budaya pesantren, dan peningkatan literasi generasi muda. Upaya tersebut dinilai penting untuk menjaga kesinambungan warisan Syaikhona Kholil.
Dedi juga mengajak seluruh pemangku kepentingan, mulai dari pemerintah daerah hingga lembaga pendidikan, untuk mengambil peran aktif dalam memperkenalkan figur Syaikhona Kholil kepada masyarakat luas.
Ia menutup pernyataannya dengan harapan agar penganugerahan gelar ini menjadi pemantik semangat baru bagi pembangunan daerah. “Semoga Bangkalan semakin maju dengan spirit perjuangan Syaikhona Kholil,” ujarnya.


