Sumenep – Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo, melaporkan pencapaian pertumbuhan ekonomi yang signifikan selama lima tahun terakhir dalam Rapat Paripurna DPRD Sumenep. Dalam laporan akhir masa jabatannya, Bupati Fauzi menyebutkan bahwa pertumbuhan ekonomi Sumenep meningkat dari 2,16 persen pada tahun 2021 menjadi 5,35 persen pada tahun 2023, menjadikannya yang tertinggi di Madura Raya.
Selain itu, angka kemiskinan di Sumenep berhasil ditekan dari 20,51 persen pada tahun 2021 menjadi 17,78 persen pada tahun 2024. Tingkat pengangguran terbuka (TPT) juga mengalami penurunan, sementara pendapatan per kapita masyarakat meningkat dari Rp 21,3 juta pada tahun 2021 menjadi Rp 37,3 juta pada tahun 2023.
Bupati Fauzi mengapresiasi kerja keras semua pihak yang telah berkontribusi dalam pembangunan daerah. “Alhamdulillah, pertumbuhan ekonomi kita meningkat signifikan. Ini berkat kerja keras bersama dalam membangun Sumenep,” ujarnya.
Sepanjang masa kepemimpinannya, Pemkab Sumenep juga meraih 78 penghargaan di tingkat regional dan nasional. Meski menghadapi tantangan efisiensi anggaran dari pemerintah pusat, Bupati Fauzi menegaskan pentingnya sinergi antara eksekutif dan legislatif untuk menghadapi tantangan pembangunan ke depan.
Dengan pencapaian ini, Bupati Fauzi optimis bahwa Sumenep akan terus berkembang menjadi daerah yang unggul, mandiri, dan sejahtera.
